12.07.2015 Views

Madilog-Tan-Malaka

Madilog-Tan-Malaka

Madilog-Tan-Malaka

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

ukan pusat pula di Alam Raya ini. matahari inipun sebetulnya tiada tetap, karena ia berputardisekeliling sumbuya sendiri. ketika bumi mengedari matahari, bumi itu berputar pula padasumbunya sndiri. Sebab itu kita melihat bintang yang mengelilingi bumi. Lagit yang dianggappadat itu tak ada dalam Ilmu Bintang. Walaupun teropong bisa jauh memandang sampai500.000.000 tahun sinar, langit padat itu tak kelihatan. Yang ada Cuma awang-awang kosong,dan didalamnya ada berjuta-juta bintang, bumi dan bulan (satlliet) yang sangat berjauhan pulasatu sama lainnya.Sangat jauh bedanya peranggapan ahli bintang zaman sekarang dengan ahli agama.Walaupun bgitu tiadalah perlu rasanya saya memperingatkan amnaat kakek saya kepadapembaca Muslimin ataupun Serani yang beriman teguh, yakni berlaku awas terhadap IlmuBintang. Hendaknya pembaca anggap Ilmu Bukti tinggal Ilmu Bukti dan Agama tetapAgama.s ekarang marilah ktia pasang satu contoh, modelnya keluarga matahari ktia (bukankeluarga matahari lain).Ini perkara susah sekali dipraktekan. Karena kita mesti kecilkan besarnya matahari danbeberapa keluargnya dengan satu angka yang mesti kita pakai buat mengecilkan antaramatahari dan keluarganya. Seorang ahli Bintang Inggris yang termasyhur, bernama Sir JamesJoans sudah mengecilkan matahaari itu sampai sekecil gandum. Tetapi antaranya dengankeluarganya masih terlalu besar !Jadi kalau kita mesti pakai ukuran, pasti pekerjaan itu susah kita jalankan. Baiklah kitapakai ukuran semabarangan saja buat memberi contoh yang sederhana sekali. Marilah kitabersama-sama pergi ketanah Lapang Gambir ketika malam masih gelap-gulita. Dipusat tanahlapang itu kita taruh boleh listrik menyala, sebesar buola raga. Dalam pikiran kita andaikanbole listrik ini Sang Matahari : Kira-kira satu meter jauhnya dari bola listrik menyala tadi, kitataruh benda kira-kira bundar pula yang besarnya kurang dari 1/1000 dari bola listrik kita. Bolaini adalah kita andaikan bumi – hari-hari disebut bintang ! – Mercury, kira-kira 2 meterjauhnya dari pusat bola listrik tadi kita aruh pula bolah lebih kurang 21 kali sebesar Mercurytadi. Ini andaikan bumi Venus. 3 Meter jauhnya dari pusat matahari, bola listrik tadi kita taruhsatu bola pula sedikit lebih besar dari bola Venus, sebetulnya 1/332 dari besarnya bola listrik.Ini Bumi kita ini. Kemudian 4 ½ meter dari pusat bola listrik tadi kita taruh bola lagi 1/10besarnya (isinya) dari bola bumi kita. Ini andaikan bintang yakni bumi Mars. 15 meter daripusat bola listrik, 317 x sebesar bumi kita. Ini andaikan bumi (bintang disebut orang) Jupiter.28 ½ meter dari pusat, bola listrik kita taruh pula satu bola lebih dari seperempat bola listrik.Ini bumi Saturnus. 57 meter jauhnya dari pusat, bole listrik kita, ktia taruh bola + 15 xsebesar bola bumi kita. Ini bumi Uranus. Sekarang 90 meter jauhnya dari pusat, kita pasangbola kecil pula 17 x sebesar bola bumi kita. Ini Neptunus namnaya. Akhirnya 120 meterjauhnya dari pusat kita pasang bola 10 x sebesar bola bumi kita. Ini bumi Pluto.Jadi semuanya ada satu bola, sebagai matahari dan 9 bola sebesar bumi yang berlainanbesar dan jauhnya dari matahari tadi. Kini kita panggil kodrat, buat memutar 9 bumi tadimengelilingi matahari, dengan kecepatan berlainan-lain. Inilah gambaran sederhana dari

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!