19.01.2015 Views

Profil kampung-kampung di Kabupaten Kutai Barat - Forest Climate ...

Profil kampung-kampung di Kabupaten Kutai Barat - Forest Climate ...

Profil kampung-kampung di Kabupaten Kutai Barat - Forest Climate ...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Kampung Naha Aruq<br />

Menurut Sekretaris BPK, sebelum ada <strong>Kabupaten</strong> <strong>Kutai</strong> <strong>Barat</strong> kunjungan<br />

pemerintah kabupaten ke <strong>kampung</strong> sangat jarang. Pada waktu itu kunjungan hanya<br />

sampai <strong>di</strong> Kecamatan Long Bagun, bilapun sampai <strong>di</strong> Kecamatan Long Pahangai mereka<br />

hanya menyerahkan atau menandatangani surat-surat <strong>di</strong> kecamatan dan langsung<br />

kembali.<br />

3.3 Sumber dan alat informasi<br />

Pada umumnya, masyarakat mengetahui informasi tentang program-program<br />

pemerintah dari petinggi. Sedangkan Petinggi dan BPK mendapatkan informasi dari<br />

pemerintah (melalui kecamatan). Informasi dari luar <strong>di</strong>dapat masyarakat melalui ra<strong>di</strong>o<br />

dan televisi. Televisi hanya bisa berfungsi dengan baik apabila ada antena parabola.<br />

Tidak ada fasilitas alat komunikasi yang <strong>di</strong>miliki oleh lembaga-lembaga <strong>di</strong> <strong>kampung</strong>.<br />

Bila ingin berkomunikasi dengan daerah/<strong>kampung</strong> lain, masyarakat menggunakan<br />

wartel yang menggunakan telepon satelit yang <strong>di</strong>miliki oleh satu orang warga. Bila<br />

mendesak, masyarakat menggunakan wartel dari <strong>kampung</strong> terdekat atau menggunakan<br />

ra<strong>di</strong>o <strong>di</strong> kecamatan.<br />

3.4 Resume trend perubahan<br />

Komponen Perubahan Perubahan Responden<br />

Jarak ke pemkab Lebih baik Sekretaris BPK<br />

Tingkat kepedulian pemkab Lebih baik Sekretaris BPK<br />

Keterbukaan informasi Lebih baik Sekretaris BPK<br />

Partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan Sama saja Sekretaris BPK<br />

Bantuan pemerintah kepada pembangunan <strong>kampung</strong> Sama Petinggi<br />

4. Sosial Budaya<br />

Menurut petinggi, belum ada data yang valid tentang perpindahan penduduk.<br />

Perpindahan karena pergi sekolah memang ada namun tidak <strong>di</strong>catat. Pernikahan<br />

dengan <strong>kampung</strong> lain juga begitu lazim sehingga tidak <strong>di</strong>data, alasannya adalah karena<br />

mereka menikah dengan orang dari <strong>kampung</strong> yang dekat.<br />

4.1 Upacara adat<br />

Menurut Kepala Adat, upacara adat yang masih <strong>di</strong>laksanakan <strong>di</strong> Naha Aruq adalah Adat<br />

Dumaan yaitu rangkaian upacara yang berhubungan dengan perladangan. Dalam Adat<br />

Dumaan ini antara lain <strong>di</strong>lakukan ritual upacara Hudoq dan Lemaliiq Parai Atang.<br />

Beberapa responden rumah tangga menginformasikan bahwa selain Adat Dumaan,<br />

upacara adat lain yang masih <strong>di</strong>lakukan adalah Adat Hawaq (berhubungan dengan<br />

rangkaian upacara perkawinan), Adat Anaak (berhubungan dengan upacara kelahiran,<br />

penamaan dan pendewasaan anak), dan Adat Patai (berhubungan dengan upacara adat<br />

kematian).<br />

Bila <strong>di</strong>ban<strong>di</strong>ngkan dengan masa lalu, waktu pelaksanaan upacara adat tetap<br />

sama, demikian juga dengan bahan-bahan yang <strong>di</strong>gunakan dan tujuan upacara menurut<br />

adat. Walaupun masyarakat lebih in<strong>di</strong>vidual dan mulai menganut ‘sistem uang’ namun<br />

tingkat kepedulian untuk bergotong-royong untuk upacara adat tetap kokoh.<br />

141

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!