19.01.2015 Views

Profil kampung-kampung di Kabupaten Kutai Barat - Forest Climate ...

Profil kampung-kampung di Kabupaten Kutai Barat - Forest Climate ...

Profil kampung-kampung di Kabupaten Kutai Barat - Forest Climate ...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Kampung Delang Kerohong<br />

biasanya terja<strong>di</strong> karena harus membantu orangtua <strong>di</strong> ladang dan permasalahan biaya.<br />

Namun ada beberapa kasus <strong>di</strong>mana putus sekolah terja<strong>di</strong> karena secara tidak langsung<br />

<strong>di</strong>akibatkan oleh kon<strong>di</strong>si geografis. Pada musim hujan, biasanya Sungai Mahakam<br />

meluap dan banjir serta berarus deras. Kon<strong>di</strong>si ini membuat anak-anak tidak berani<br />

berangkat ke sekolah yang berada <strong>di</strong> seberang <strong>kampung</strong>. Hal ini bisa berlangsung<br />

antara 2 - 6 hari. Ketika banjir surut, banyak anak yang merasa malu dan takut ke<br />

sekolah, karena sudah tertinggal pelajaran dan akan <strong>di</strong>tegur oleh guru. Frekuensi<br />

absen yang tinggi menyebabkan banyak dari anak-anak ini tidak naik kelas. Menurut<br />

beberapa orang tua murid, ada anak yang berusia 15 tahun masih <strong>di</strong> kelas 4 SD, dan<br />

ada murid kelas 5 SD yang belum lancar membaca.<br />

Petinggi mengaku tidak mengetahui secara persis tingkat pen<strong>di</strong><strong>di</strong>kan guru, namun<br />

beliau menyatakan bahwa tingkat keaktifan guru dalam mengajar berkurang.<br />

Persentase kelulusan siswa juga menurun dan tingkat orang yang dapat membaca dan<br />

menulis <strong>di</strong> <strong>kampung</strong> ini sama saja dengan sebelumnya.<br />

6.2 Infrastruktur dan pelayanan pen<strong>di</strong><strong>di</strong>kan<br />

Di Delang Kerohong tidak terdapat institusi pen<strong>di</strong><strong>di</strong>kan. Sekolah Dasar terdekat adalah<br />

SDN Long Kuling yang berada <strong>di</strong> seberang <strong>kampung</strong>. Bila anak-anak dari <strong>kampung</strong> ini<br />

ingin bersekolah ke jenjang yang lebih tinggi maka mereka harus ke Long Pahangai<br />

tempat SMP dan SMA terse<strong>di</strong>a. Di Long Pahangai mereka harus tinggal dengan keluarga<br />

atau kerabat karena jarak tempuh yang cukup jauh yaitu 2,5 - 3 jam perjalanan<br />

dengan perahu ces.<br />

Menurut petinggi, keterjangkauan masyarakat terhadap pen<strong>di</strong><strong>di</strong>kan dalam 5<br />

tahun terakhir sama saja. Hal ini tergambar dari belum adanya sekolah <strong>di</strong> <strong>kampung</strong> ini.<br />

6.3 Resume trend perubahan<br />

Komponen Perubahan Keadaan Saat Ini Perubahan Responden<br />

Jumlah sekolah Tidak ada Sama saja Petinggi<br />

Kon<strong>di</strong>si sekolah - Berkurang Petinggi<br />

Alat-alat dan buku-buku - Sama saja Petinggi<br />

Jumlah staf - Sama saja Petinggi<br />

Gaji/honor guru - Tidak tahu Petinggi<br />

Tingkat pen<strong>di</strong><strong>di</strong>kan guru - Tidak tahu Petinggi<br />

Tingkat keaktifan guru - Berkurang Petinggi<br />

Persentase kelulusan - Menurun Petinggi<br />

Tingkat orang yang dapat<br />

Sama saja Petinggi<br />

-<br />

membaca dan menulis<br />

7. Kesehatan<br />

7.1 Keadaan umum kesehatan<br />

Menurut Kader Posyandu, jenis penyakit yang ada <strong>di</strong> <strong>kampung</strong> ini adalah:<br />

32

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!