19.01.2015 Views

Profil kampung-kampung di Kabupaten Kutai Barat - Forest Climate ...

Profil kampung-kampung di Kabupaten Kutai Barat - Forest Climate ...

Profil kampung-kampung di Kabupaten Kutai Barat - Forest Climate ...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Kampung Cempedas<br />

3.2 Hubungan masyarakat dengan pemerintah kabupaten<br />

Menurut ketua BPK, kunjungan pejabat pemerintah ke Kampung Cempedas<br />

hampir tidak pernah ada. Selama ini kunjungan hanya <strong>di</strong>lakukan <strong>di</strong> Kecamatan Muara<br />

Lawa. Masyarakat tidak dapat menyampaikan kon<strong>di</strong>si <strong>kampung</strong>nya secara langsung.<br />

Pada tahun 2003, akademisi dari Universitas Mulawarman mengadakan kunjungan<br />

penelitian lingkungan tentang analisis dampak lingkungan (amdal) dengan meneliti<br />

kon<strong>di</strong>si air dan sanitasi. Program ini terlaksana, namun dokumen penelitian tidak<br />

<strong>di</strong>sampaikan ke masyarakat.<br />

Dinas Kehutanan bersama mahasiswa Jerman pada tahun 2002 mengadakan<br />

pertemuan dengan masyarakat dengan agenda permasalahan kebakaran hutan dan<br />

antisipasi kebakaran hutan. Pertemuan ini menghasilkan kesepakatan bersama bagi<br />

pembentukan petugas pengendali kebakaran hutan dan ladang. Personel petugas<br />

<strong>di</strong>rekrut dari masyarakat setempat.<br />

Dinilai dari sisi perubahan keterjangkauan, jarak, tingkat kepedulian, pelayanan,<br />

keterbukaan informasi, dan partisipasi pengambilan keputusan, hubungan masyarakat<br />

dengan pemerintah kabupaten semakin baik. Transportasi darat juga semakin mudah<br />

karena telah <strong>di</strong>bangun prasarana jalan dari Cempedas ke Sendawar.<br />

Sarana jalan sebelumnya telah ada, hanya saja telah terja<strong>di</strong> peningkatan kualitas<br />

jalan. Pada tahun 1990-an, sarana jalan Cempedas ke Melak hanya berupa pengerasan,<br />

jalan antara Cempedas ke Muara Lawa hanya berupa tanah yang banyak lubang dan<br />

licin, sangat sulit <strong>di</strong>lalui saat hujan. Saat ini kon<strong>di</strong>si jalan dari Cempedas ke Simpang<br />

Damai berupa jalan dengan pengerasan batu, dan antara Simpang Damai ke Sendawar<br />

berupa jalan aspal. Perbaikan jalan mengakibatkan ongkos transportasi jauh lebih<br />

murah dan lebih cepat.<br />

Partisipasi pengambilan keputusan meningkat. Setiap tahun Pemerintahan<br />

Kampung Cempedas <strong>di</strong>sertakan pada rapat koor<strong>di</strong>nasi pembangunan <strong>di</strong> kecamatan dan<br />

kabupaten.<br />

Secara rinci perubahan menurut ketua BPK dapat <strong>di</strong>jelaskan pada tabel berikut:<br />

Sisi perubahan<br />

Perubahan<br />

Keterjangkauan dari sisi jarak<br />

Tingkat kepedulian<br />

Pelayanan<br />

Keterbukaan informasi<br />

Partisipasi dalam pengambilan keputusan<br />

Lebih baik<br />

Lebih baik<br />

Lebih baik<br />

Lebih baik<br />

Lebih baik<br />

3.3 Sumber dan alat informasi<br />

Informasi <strong>di</strong>terima masyarakat melalui 3 cara yaitu melalui kunjungan pemerintah<br />

kecamatan; mendengar dari orang lain; dan lewat pengumuman. Lembaga pemerintah<br />

yang sering memberikan informasi adalah Puskesmas, dengan cara mengadakan<br />

penyuluhan kesehatan. Kendala informasi saat ini adalah tidak terse<strong>di</strong>anya Handy<br />

Talky (HT) <strong>di</strong> <strong>kampung</strong>, sehingga informasi tentang kon<strong>di</strong>si <strong>kampung</strong> sekitar Cempedas<br />

tidak dapat <strong>di</strong>terima dan <strong>di</strong>sampaikan dengan cepat.<br />

9

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!