02.07.2013 Views

teknik pembibitan tanaman dan produksi benih jilid 1 smk

teknik pembibitan tanaman dan produksi benih jilid 1 smk

teknik pembibitan tanaman dan produksi benih jilid 1 smk

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

e. Permohonan pemeriksaan fase<br />

menjelang panen<br />

Pemeriksaan fase menjelang<br />

panen dilakukan bila telah lulus<br />

pemeriksaan lapang sebelumnya.<br />

Pemeriksaan dilakukan satu pekan<br />

sebelum panen (menjelang masak<br />

fisiologis). Permohonan pemeriksaan<br />

diajukan satu minggu sebelum<br />

pemeriksaan dilakukan. Hal-hal yang<br />

diperiksa pada pemeriksaan ini<br />

meliputi komponen buah <strong>dan</strong> <strong>benih</strong>,<br />

seperti warna <strong>dan</strong> bentuk <strong>benih</strong>. Tidak<br />

seperti pada pemeriksaan<br />

sebelumnya, pada pemeriksaan ini<br />

tidak dilakukan pemeriksaan ulang.<br />

Artinya, jika lahan dinyatakan tidak<br />

lulus maka secara langsung <strong>benih</strong><br />

yang dihasilkan di lahan tersebut tidak<br />

dapat dijadikan sebagai <strong>benih</strong><br />

bersertifikat.<br />

f. Permohonan pemeriksaan alatalat<br />

panen <strong>dan</strong> pengolahan<br />

<strong>benih</strong><br />

Selain <strong>benih</strong>, alat-alat panen <strong>dan</strong><br />

pengolashan <strong>benih</strong> pun dilakukan<br />

pemeriksaan. Tujuan pemeriksaan ini<br />

adalah untuk memastikan bahwa<br />

peralatan yang digunakan dalam<br />

panen <strong>dan</strong> pengolahan <strong>benih</strong> tidak<br />

membawa sumber kontaminan,<br />

seperti varietas lain. Pengajuan<br />

pemeriksaan alat-alat panen <strong>dan</strong><br />

pengolahan <strong>benih</strong> dilakukan paling<br />

lambat satu minggu sebelum panen<br />

atau bersamaan dengan pemeriksaan<br />

lapangan fase menjelang panen. Hal<br />

yang dilakukan pengawas BPSB<br />

dalam pemeriksaan ini adalah<br />

menjalankan (menghidupkan) semua<br />

alat pengolahan <strong>benih</strong> sehingga sisa-<br />

sisa kotoran <strong>dan</strong> <strong>benih</strong> dari proses<br />

pengolahan <strong>benih</strong> sebelumnya dapat<br />

keluar <strong>dan</strong> alat dapat dibersihkan.<br />

g. Pengawasan pengolahan <strong>benih</strong><br />

Pengawasan pengolahan <strong>benih</strong><br />

tidak diajukan oleh penangkar <strong>benih</strong>,<br />

tetapi merupakan peng-awasan<br />

langsung oleh petugas BPSB secara<br />

periodik selama masa pengolahan<br />

<strong>benih</strong> dengan waktu yang tidak<br />

diberitahukan kepada penangkar.<br />

Tujuan dari pengawasan ini adalah<br />

memastikan bahwa selama dalam<br />

pengolahan tidak terjadi kecurangankecurangan<br />

yang dilakukan<br />

penangkar, misalnya mencampurkan<br />

<strong>benih</strong> yang lulus lapangan dengan<br />

<strong>benih</strong> kedaluwarsa atau <strong>benih</strong> tidak<br />

lulus lapangan. Jika didapatkan<br />

penangkar yang melakukan<br />

kecurangan maka proses sertifikasi<br />

dapat dihentikan.<br />

h. Permohonan pengambilan<br />

contoh <strong>benih</strong><br />

Prosedur selanjutnya adalah<br />

permohonan pengambilan contoh<br />

<strong>benih</strong> guna pengujian di laboratorium<br />

analisis mutu <strong>benih</strong> BPSB.<br />

Pengambilan contoh <strong>benih</strong> oleh<br />

pengawas BPSB dilakukan setelah<br />

pengolahan <strong>benih</strong>. Permohonan oleh<br />

penangkar dilakukan 1 minggu<br />

sebelum pengawasan dilakukan.<br />

Sebelum dilakukan pengambilan<br />

contoh <strong>benih</strong>, penangkar diwajibkan<br />

telah menempatkan <strong>dan</strong> mengemas<br />

<strong>benih</strong> secara tepat. Benih telah<br />

dikemas dengan kemasan curah<br />

(belum dikemas dengan kemasan<br />

pemasaran) <strong>dan</strong> dikelompokkan<br />

128

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!