02.07.2013 Views

teknik pembibitan tanaman dan produksi benih jilid 1 smk

teknik pembibitan tanaman dan produksi benih jilid 1 smk

teknik pembibitan tanaman dan produksi benih jilid 1 smk

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

menunjukkan bahwa suatu tanah<br />

disebut bertekstur pasir apabila<br />

mengandung minimal 85% pasir,<br />

bertekstur debu apabila berkadar<br />

minimal 80% debu <strong>dan</strong> bertekstur liat<br />

apabila berkadar minimal 40% liat.<br />

Tanah yang berkomposisi ideal yaitu<br />

22,5- 52,5% pasir, 30-50% debu <strong>dan</strong><br />

10–30% liat disebut bertekstur<br />

Lempung.<br />

Berdasarkan kelas teksturnya maka<br />

tanah digolongkan menjadi (1). Tanah<br />

bertekstur kasar atau tanah berpasir<br />

berarti tanah yang mengandung minimal<br />

70% pasir atau bertekstur pasir atau<br />

pasir berlempung (tiga macam). (2).<br />

Tanah bertekstur halus atau tanah<br />

berliat berarti tanah yang mengandung<br />

minimal 37,5% liat atau bertekstur liat,<br />

liat berdebu atau liat berpasir (3<br />

macam). (3). Tanah bertekstur se<strong>dan</strong>g<br />

atau tanah berlempung, terdiri dari (a).<br />

Tanah bertekstur se<strong>dan</strong>g tetapi agak<br />

kasar meliputi tanah yang bertekstur<br />

lempung berpasir (Sandy Loam) atau<br />

lempung berpasir halus (dua macam).<br />

(b). Tanah bertekstur se<strong>dan</strong>g meliputi<br />

yang bertekstur lempung berpasir<br />

sangat halus, lempung (Loam), lempung<br />

berdebu (Silty Loam) atau debu (silt) (4<br />

macam), <strong>dan</strong> (c). Tanah bertekstur<br />

se<strong>dan</strong>g tetapi agak halus mencakup<br />

lempung liat (Clay loam), lempung liat<br />

berpasir (Sandy clay Loam) atau<br />

lempung liat berdebu (Sandy-silt Loam)<br />

(3 macam).<br />

Melalui pengetahuan tentang sifatsifat<br />

fraksi pasir, debu <strong>dan</strong> liat<br />

sebagaimana dijelaskan sebelumnya,<br />

apabila kelas tekstur tanah diketahui,<br />

maka gambaran umum tentang sifat fisik<br />

tanah dapat diperkirakan.<br />

Di lapangan tekstur tanah dapat<br />

ditetapkan berdasarkan kepekaan indra<br />

perasa (kulit jari jempol <strong>dan</strong> telunjuk)<br />

yang membutuhkan pengalaman <strong>dan</strong><br />

kemahiran, makin peka indra perasa ini,<br />

hasil penetapannya akan makin<br />

mendekati kebenaran atau makin identik<br />

dengan basil penetapan di laboratorium.<br />

Cara ini disebut metode rasa, dilakukan<br />

dengan mengambil sebongkah tanah<br />

seberat kira-kira 10 g, pecahkan<br />

perlahan, basahi dengan air<br />

secukupnya, lalu pijit di antara jari<br />

jempol <strong>dan</strong> telunjuk, geser-geserkan jari<br />

telunjuk sambil merasai derajat<br />

kekasaran, kelicinan, <strong>dan</strong> kelengketan<br />

partikel-partikel tanah. Melalui<br />

perbandingan rasa ketiganya maka<br />

secara kasar tekstur tanah dapat<br />

diperkirakan, misalnya indra kulit<br />

merasakan partikel-partikel (1). Terasa<br />

kasar, tanpa rasa licin <strong>dan</strong> tanpa rasa<br />

lengket, serta tidak bisa membentuk<br />

gulungan atau lempengan kontinu, maka<br />

berarti tanah bertekstur pasir. (2).<br />

Sebaliknya jika partikel tanah terasa<br />

halus, lengket <strong>dan</strong> dapat dibuat<br />

gulungan atau lempengan kontinu, maka<br />

berarti tanah bertekstur liat. (3). Tanah<br />

bertekstur debu akan mempunyai<br />

partikel-partikel yang terasa agak halus<br />

<strong>dan</strong> licin tetapi tidak lengket, serta<br />

gulungan atau lempengan yang<br />

terbentuk rapuh atau mudah hancur.<br />

(4). Tanah bertekstur lempung akan<br />

mempunyai partikel-partikel yang<br />

mempunyai rasa ketiganya secara<br />

proporsional, apabila yang terasa lebih<br />

dominan adalah sifat pasir, maka berarti<br />

tanah bertekstur lempung berpasir, <strong>dan</strong><br />

seterusnya.<br />

Hasil penetapan menurut metode<br />

rasa ini akan makin baik apabila untuk<br />

setiap titik pengamatan dilakukan<br />

beberapa kali, paling tidak tiga kali (tiga<br />

ulangan).<br />

Di Laboratorium, tekstur tanah<br />

umumnya ditetapkan melalui dua<br />

metode, yaitu metode pipet (kurang teliti)<br />

atau metode hidrometer "Bouyoucos"<br />

(lebih teliti), yang keduanya didasarkan<br />

pada perbedaan kecepatan jatuhnya<br />

partikel-partikel tanah di dalam air<br />

dengan asumsi bahwa kecepatan<br />

152

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!