02.07.2013 Views

teknik pembibitan tanaman dan produksi benih jilid 1 smk

teknik pembibitan tanaman dan produksi benih jilid 1 smk

teknik pembibitan tanaman dan produksi benih jilid 1 smk

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Pupuk posfat; contohnya TSP<br />

(triple super fosfat) mengandung 36-46%<br />

senyawa P205, berupa butiran berwarna<br />

abu-abu, dengan sifat netral.<br />

Pupuk Kalium, contohnya Kalium<br />

khlorida (KC1) mengandung 49-50% K20<br />

(KCl 80) atau 55% K20 (KC1 90).<br />

Mengingat tingginya kadar Cl-nya maka<br />

sebaiknya tidak digunakan untuk <strong>tanaman</strong><br />

yang peka terhadap unsur khlor (Cl).<br />

Kalium nitrat (KNO3) me-ngandung<br />

13,8% nitrogen <strong>dan</strong> 46,6% K20. Pupuk<br />

ini digunakan sebagai sumber unsur K<br />

pada <strong>tanaman</strong> yang tidak dapat<br />

menggunakan Cl.<br />

Pupuk NPK. Selain ketiga macam<br />

pupuk yang telah disebutkan di atas,<br />

masih ada pupuk daun <strong>dan</strong> bunga yang<br />

merupakan pupuk majemuk. Kedua<br />

pupuk ini mengandung unsur hara makro<br />

<strong>dan</strong> mikro. Pupuk daun <strong>dan</strong> bunga<br />

berbentuk cairan <strong>dan</strong> butiran yang<br />

dikemas 0,25-1 kg per pak. Pada<br />

umumnya digunakan untuk pupuk daun<br />

<strong>dan</strong> bunga.<br />

1). Dosis Pemupukan<br />

Dosis pupuk yang digunakan harus<br />

sesuai dengan kebutuhan <strong>tanaman</strong>.<br />

Kekurangan atau kelebihan pupuk<br />

menimbulkan dampak negatif, baik pada<br />

tanah maupun pada <strong>tanaman</strong>. Tingginya<br />

dosis pemupukan ditentukan oleh tingkat<br />

kesuburan tanah, jenis atau varitas<br />

<strong>tanaman</strong>, umur atau tingkat<br />

perkembangan <strong>tanaman</strong> <strong>dan</strong> tingkat<br />

kerapatan penanaman. Tanah yang<br />

subur, memerlukan jumlah pupuk lebih<br />

rendah dibandingkan dengan pada tanah<br />

yang kurus. Varitas <strong>tanaman</strong> lokal<br />

memerlukan pupuk lebih sedikit daripada<br />

<strong>tanaman</strong> hibrida. Tanaman yang masih<br />

muda memerlukan pupuk lebih rendah<br />

dibandingkan dengan <strong>tanaman</strong> yang<br />

sudah tua <strong>dan</strong> populasi <strong>tanaman</strong> yang<br />

rendah memerlukan dosis pemupukan<br />

yang rendah pula dibandingkan dengan<br />

populasi <strong>tanaman</strong> yang tinggi.<br />

Pemupukan susulan untuk <strong>tanaman</strong><br />

cabe <strong>dan</strong> tomat hanya bersifat<br />

menunjang, diberikan jika dianggap perlu,<br />

karena sebahagian besar pupuk sudah<br />

diberikan pada waktu penanaman. Pupuk<br />

susulan berupa pupuk buatan seperti<br />

pupuk daun, pupuk buah, urea,<br />

ammonium sufat (ZA), TSP, KCI <strong>dan</strong> NPK<br />

cair. Semua jenis pupuk buatan dapat<br />

Anda peroleh di toko pertanian. Jadwal<br />

pemberian pupuk dapat dilihat pada Tabel<br />

berikut.<br />

Pemberian pupuk daun disesuaikan<br />

dengan pertumbuhan <strong>tanaman</strong>. Pemberian<br />

yang sering menyebabkan <strong>tanaman</strong> tumbuh<br />

terlalu subur sehingga menjadi peka terhadap<br />

gangguan kerusakan. Pada minggu<br />

ke-6 <strong>dan</strong> ke-11 <strong>tanaman</strong> dapat<br />

ditambahkan pupuk campur-an berupa<br />

urea, ZA, KCl <strong>dan</strong> TSP. Tngkat kebutuhannya<br />

hanya 5-10 gram per <strong>tanaman</strong>,<br />

tergantung pada varitas <strong>tanaman</strong>. Cara<br />

pemberiannya dengan menaburkan pupuk<br />

di sekitar batang utama kira-kira 5 cm.<br />

Agar pupuk cepat larut, dapat<br />

ditambahkan air sekaligus untuk meng-airi<br />

<strong>tanaman</strong>. Pada saat <strong>tanaman</strong> mulai<br />

berbuah, setiap interval 2 minggu diberi<br />

pupuk bush <strong>dan</strong> NPK cair. Konsentrasi<br />

NPK adalah 15-20 gram dilarutkan dalam 1<br />

liter air. Masingmasing <strong>tanaman</strong> diberi<br />

300-400 ml.<br />

178

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!