11.07.2015 Views

Pergolakan Pemikiran Islam - Democracy Project

Pergolakan Pemikiran Islam - Democracy Project

Pergolakan Pemikiran Islam - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

— <strong>Democracy</strong> <strong>Project</strong> —ham-faham lain di bawahnya, lebih rendah. Ajaran <strong>Islam</strong> kitatempatkan pada tempat yang paling baik. Dan apa yang tidakcocok dengannya kita taruh dalam nilai di bawahnya. Karena<strong>Islam</strong> itu paling baik dan kita ingin menempatkan diri padayang paling baik, maka kita selalu mengidentikkan pendapatyang kita anggap benar sebagai pendapat Isalm. Dan karenadalam kenyataan ide-ide <strong>Islam</strong> dibilang kemasyarakatan belumdikembangkan, maka sikap bahwa <strong>Islam</strong> adalah seperti yangsaya ucapkan, mengakibatkan beberapa sikap berpikir yang salahsebagai lanjutan-lanjutan: 1. Muslim merasa benar sendiri,bahkan secara emosional; 1. muslim yang menginsyafi kurangnyapengembangan ide-ide <strong>Islam</strong> dan berusaha mengembangkannya,misalnya dalam usaha research: 3. muslim yang berusahamencari kebenaran ide-ide kemasyarakatan dari luar, dankemudian secara otomatis menanamkan ide-ide itu juga sebagaiide-ide <strong>Islam</strong>. Dia dengan kekuatan akalnya yakin bahwaide-ide luar itu baik dan karena itu tidak berani berpikir danberpendapat bahwa ide-ide luar itu lebih baik dari <strong>Islam</strong> (karenaasumsinya ide-ide <strong>Islam</strong> itu paling baik), maka tidak adaalternatif lain kecuali berkata bahwa ide-ide itu sesuai denganajaran <strong>Islam</strong>. Ini tidak disadari karena tidak ada kebebasan berpikirdalam dirinya.Sesungguhnya kalau kita berani berpikir bebas, kita harusberani membedakan dua hal, yaitu: 1. Pendapat <strong>Islam</strong>: 2. Kebenaranmenurut akal kita. Ini untuk mencegah kemurnianpemahaman <strong>Islam</strong>. Kalau suatu faham “X” kita akui kebenarannyamaka selanjutnya kita harus menyelidiki apakah <strong>Islam</strong>berpendapat begitu juga atau minimal tidak melarangnya. Sebabada dua kemungkinan yang kita tidak boleh takut-takut6 <strong>Pergolakan</strong> <strong>Pemikiran</strong> <strong>Islam</strong>

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!