02.07.2013 Views

Pengawasan Mutu Baha..

Pengawasan Mutu Baha..

Pengawasan Mutu Baha..

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

2. Tambahkan 50 ml larutan<br />

kalsium klorida, aduk hingga<br />

rata<br />

3. Masukkan ke dalam otoklaf,<br />

panaskan pada tekanan<br />

103.42 kN/m2 selama 10 menit<br />

4. Dinginkan campuran dengan<br />

cara merendamnya dalam air<br />

dingin. Pindahkan campuran<br />

ke dalam labu ukur 100 ml.<br />

Cuci gelas piala dengan<br />

larutan kalsium klorida dan<br />

masukkan bilasan ke dalam<br />

labu ukur. Tambahkan larutan<br />

kalsium klorida ke dalam<br />

labu ukur sampai volume<br />

campuran kira-kira 90 ml<br />

5. Tambahkan 2 ml larutan<br />

Carrez I dan campur hingga<br />

merata. Tambahkan 2 ml<br />

larutan Carrez II dan campur<br />

hingga merata. Tambahkan<br />

larutan kalsium klorida hingga<br />

volume campuran mencapai<br />

100 ml.<br />

6. Saring dengan kertas Whatman<br />

no. 541 hingga diperoleh<br />

filtrat yang jernih<br />

7. Buang 15-20 ml filtrat bagian<br />

atas<br />

8. Ukur filtrat pada polarimeter<br />

Perhitungan :<br />

Kadar pati (g) dalam 100 g bahan<br />

pangan dapat dihitung dengan<br />

persamaan :<br />

n x 10 4<br />

= -----------------<br />

203 x 5<br />

n = hasil pembacaan polarimeter<br />

pada 20 o C dalam tabung 2 dm<br />

340<br />

(α) 20 D = 203<br />

Analisis Nutrisi<br />

16.1.1.5.3 Metode Ekstraksi<br />

Asam Perklorat<br />

Metode ekstraksi asam perklorat<br />

cukup baik untuk menentukan<br />

kadar pati pada serealia. Prinsipnya<br />

menentukan kadar gula<br />

dengan metode Anthrone sehingga<br />

kadar pati dalam sampel dapat<br />

diketahui.<br />

Gula bebas dalam sampel harus<br />

dihilangkan dahulu dengan cara<br />

ekstraksi dengan etanol 80 %,<br />

residu pati yang diperoleh ditambahkan<br />

asam perklorat sehingga<br />

dihasilkan gula yang akan ditentukan<br />

kadarnya.<br />

Pereaksi yang digunakan dalam<br />

metode ekstraksi asam perklorat<br />

adalah :<br />

1. Etanol 80 % (v/v)<br />

2. Asam perklorat 52% (v/v)<br />

Larutan asam perklorat ini<br />

dibuat dengan menambahkan<br />

270 ml asam perklorat 72 % ke<br />

dalam 100 ml air secara<br />

perlahan-lahan<br />

3. Pereaksi Anthrone<br />

Pereaksi Anthrone diperoleh<br />

dengan melarutkan 1 g<br />

Anthrone ke dalam 1000 ml<br />

larutan yang mengandung 760<br />

ml H2SO4 pekat (larutan H2SO4<br />

76%). Buat setiap hari akan<br />

digunakan.<br />

4. Larutan gula standar<br />

Larutan gula standar dibuat<br />

dengan melarutkan glukosa<br />

<strong>Pengawasan</strong> <strong>Mutu</strong> <strong>Baha</strong>n / Produk Pangan

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!