download
download
download
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
kebebasan orang lain. Dengan perkataan lain setiap individu menyadari<br />
jati dirinya yang merupakan kehormatan (honour) baginya.<br />
Techne adalah alat untuk mengolah alam dan masyarakat.<br />
Techne adalah bagian dari benda kebudayaan yang bersumber dari<br />
manusia sebagai mahkluk yang bermain (homo luden) atau makhluk<br />
yang membuat dan memakai alat (a tool making and using animal). Jadi<br />
alat adalah perantara atau kepanjangan tangan manusia dalam mengolah<br />
lingkungannya. Techne terdiri dari dua macam. Pertama yang<br />
bersifat fisik. Dari teknik itulah berkembang teknologi yang merupakan<br />
sistem peralatan. Kedua bersifat sosial, yang disebut organisasi.<br />
Keduanya bekerja melalui proses yang sama, yaitu berawal dari masukan<br />
(input), berproses melalui thoughtput dan akhirnya menghasilkan output,<br />
atau produk akhir.<br />
Dalam perkembangan teknologi sebagai sistem peralatan,<br />
seringkali manusia menjadi budak dari teknologi dan lembaga-lembaga<br />
yang dipakai. Padahal dalam rangka kebudayaan, teknologi dan sistem<br />
kelembagaan itu harus bisa dijinakkan guna melayani kebutuhankebutuhan<br />
manusia.<br />
Oikos adalah universum kosmis atau ruang hidup dan yang<br />
terdekat disebut juga lingkungan hidup atau ekologi. Dalam lingkungan<br />
hidup itulah manusia menjalankan proses pembudayaan dengan<br />
merubah alam menjadi budaya. Dalam hal ini perlu diingat bahwa<br />
manusia adalah merupakan bagian, yaitu merupakan mikrokosmis dari<br />
alam semesta. Hal ini mengharuskan manusia untuk hidup bersama.<br />
Namun begitu, manusia dengan teknologi dan organisasinya sering<br />
terjerumus dalam eksploitasi yang merusak, baik secara langsung<br />
maupun tidak langsung. Karena itu maka dalam berkebudayaan,<br />
manusia, selain memanfaatkan alam, juga mampu melestarikannya dan<br />
yang telah dirusak harus bisa dipulihkan kembali. Sebab dampak<br />
kerusakan lingkungan akan mengakibatkan bencana bagi kehidupan<br />
manusia sendiri. Perlu diingat bahwa sistem ekologi merupakan satu<br />
kesatuan. Kerusakan pada bagian yang satu akan berdampak bagi<br />
bagian lainnya, sehingga berkebudayaan berarti juga memelihara<br />
ekosistem.<br />
Sementara itu manusia sebagai pribadi juga terdiri dari empat<br />
elemen. Pertama adalah Id, kedua adalah nafsu sufiyah, ketiga adalah<br />
ego atau nafsu lawwamah dan keempat adalah nafsu mutmainnah atau<br />
nafsu Ilahiah (Rahardjo, 2007).<br />
365