02.07.2013 Views

download

download

download

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

erbeda mempunyai cara-cara yang berbeda pula dalam menjaga jarak<br />

ketika bergaul dengan sesamanya.<br />

Bila kita berbicara dengan orang yang berbeda budaya, maka kita<br />

harus dapat memperkirakan pelanggaran-pelanggaran apa yang bakal<br />

terjadi, menghindari pelanggaran-pelanggaran tersebut, dan meneruskan<br />

interaksi kita tanpa memperlihatkan reaksi permusuhan. Kita mungkin<br />

mengalami perasaan-perasaan yang sulit kita kontrol; kita mungkin<br />

menyangka bahwa orang lain tak tahu adat, agresif, atau menunjukkan<br />

nafsu seks ketika orang itu berada pada jarak yang dekat dengan kita,<br />

padahal sebenarnya tindakannya itu merupakan perwujudan hasil<br />

belajarnya tentang bagaimana menggunakan ruang, yang tentu saja<br />

dipengaruhi oleh budayanya.<br />

Orientasi fisik juga dipengaruhi oleh budaya, dan turut menentukan<br />

hubungan sosial. Orang-orang Amerika Utara lebih senang duduk<br />

berhadapan muka. Mereka jarang duduk bersebelahan. Sebaliknya<br />

orang-orang Cina sering lebih senang duduk bersebelahan dan merasa<br />

tidak nyaman bila mereka duduk berhadapan muka.<br />

Kita juga cenderung menentukan hierarki sosial dengan mengatur<br />

ruang. Duduk di belakang meja sambil berbicara dengan seseorang yang<br />

sedang berdiri biasanya merupakan tanda hubungan atasan-bawahan,<br />

dan orang yang duduk itulah atasannya.<br />

Perilaku yang serupa juga dapat digunakan untuk menunjukkan<br />

ketidaksetujuan, kekurangajaran, atau penghinaan, bila orang melanggar<br />

norma-norma budaya.<br />

Kesalahpahaman mudah terjadi dalam peristiwa-peristiwa antar<br />

budaya ketika dua orang, masing-masing berperilaku sesuai dengan<br />

budayanya masing-masing, tak memenuhi harapan pihak lainnya.<br />

Komunikasi antar budaya terjadi bila produsen pesan adalah<br />

anggota suatu budaya dan penerima pesannya adalah anggota suatu<br />

budaya lainnya. Dalam keadaan demikian, kita segera dihadapkan<br />

kepada masalah-masalah yang ada dalam suatu situasi di mana suatu<br />

pesan disandi dalam suatu budaya dan harus disandi balik dalam budaya<br />

lain.<br />

Sebagaimana kita ketahui, budaya mempengaruhi orang yang<br />

berkomunikasi. Budaya bertanggung jawab atas seluruh perbendaharaan<br />

perilaku komunikatif dan makna yang dimiliki setiap orang.<br />

Konsekuensinya, perbendaharaan-perbendaharaan yang dimiliki<br />

dua orang yang berbeda budaya akan berbeda pula, yang dapat<br />

380

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!