30.01.2015 Views

KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA (Burgerlijk Wetboek ...

KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA (Burgerlijk Wetboek ...

KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA (Burgerlijk Wetboek ...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Jika salah satu debitur menjadi satu-satunya ahli waris kreditur, atau jika kreditur merupakan<br />

satu-satunya ahli waris salah satu debitur, maka percampuran utang ini tidak mengakibatkan<br />

tidak berlakunya perikatan tanggung-menanggung kecuali untuk bagian dari debitur atau<br />

kreditur yang bersangkutan.<br />

Pasal 1289<br />

Kreditur yang telah menyetujui pembagian piutangnya terhadap salah satu debitur, tetap<br />

memiliki piutang terhadap para debitur yang lain, tetapi dikurangi bagian debitur yang telah<br />

dibebaskan dari perikatan tanggung-menanggung.<br />

Pasal 1290<br />

Kreditur yang menerima bagian salah satu debitur tanpa melepaskan haknya berdasarkan utang<br />

tanggung renteng sendiri atau hak-haknya pada umumnya, tidak menghapuskan haknya secara<br />

tanggung renteng, melainkan hanya terhadap debitur tadi.<br />

Kreditur tidak dianggap membebaskan debitur dari perikatan tanggung-menanggung, jika dia<br />

menerima suatu jumlah sebesar bagian debitur itu dalam seluruh utang, sedangkan surat bukti<br />

pembayaran tidak secara tegas menyatakan bahwa apa yang diterimanya adalah untuk bagian<br />

orang tersebut. Hal yang sama berlaku terhadap tuntutan yang ditujukan kepada salah satu<br />

debitur, selama orang ini belum membenarkan tuntutan tersebut, atau selama perkara belum<br />

diputus oleh Hakim.<br />

Pasal 1291<br />

Kreditur yang menerima secara tersendiri dan tanpa syarat bagian dari salah satu debitur dalam<br />

pembayaran bunga tunggakan dari suatu utang, hanya kehilangan haknya sendiri terhadap<br />

bunga yang telah harus dibayar dan tidak terhadap bunga yang belum tiba waktunya untuk<br />

ditagih atau utang pokok, kecuali bila pembayaran tersendiri itu telah terjadi selama sepuluh<br />

tahun berturut-turut.<br />

Pasal 1292<br />

Suatu perkiraan, meskipun menjadi tanggung jawab kreditur sendiri, menurut hukum dapat<br />

dihadapi para debitur secara terbagi-bagi, masing-masing untuk bagiannya sendiri-sendiri.<br />

Pasal 1293<br />

Seorang debitur yang telah melunasi utangnya dalam suatu perikatan tanggung-menanggung,<br />

tidak dapat menuntut kembali dari para debitur Iainnya lebih daripada bagian mereka masingmasing.<br />

Jika salah satu di antara mereka tidak mampu untuk membayar, maka kerugian yang<br />

disebabkan oleh ketidakmampuan itu harus dipikul bersama-sama oleh para debitur Iainnya<br />

dan debitur yang telah melunasi utangnya, menurut besarnya bagian masing-masing.<br />

Pasal 1294<br />

Jika kreditur telah membebaskan salah satu debitur dari perikatan tanggung-menanggung, dan<br />

seorang atau lebih debitur lainnya menjadi tak mampu, maka bagian dari yang tak mampu itu<br />

harus dipikul bersama-sama oleh debitur lainnya, juga oleh mereka yang telah dibebaskan dari<br />

perikatan tanggung-menanggung.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!