30.01.2015 Views

KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA (Burgerlijk Wetboek ...

KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA (Burgerlijk Wetboek ...

KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA (Burgerlijk Wetboek ...

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

meja dan ranjang tidak boleh diizinkan, kecuali bila suami isteri itu telah kawin selama dua<br />

tahun.<br />

Pasal 237<br />

Sebelum meminta pisah meja dan ranjang, suami isteri itu wajib mengatur dengan akta otentik<br />

semua persyaratan untuk itu, baik yang bercerai pelaksanaan kekuasaan orang tua dan urusan<br />

pemeliharaan dan pendidikan anak-anak mereka. Tindakan-tindakan yang telah mereka<br />

rancang untuk dilaksanakan selama pemeriksaan Pengadilan, harus dikemukakan supaya<br />

dikuatkan oleh Pengadilan Negeri, dan jika perlu, supaya diatur olehnya.<br />

Pasal 238<br />

Permintaan kedua suami isteri harus diajukan dengan surat permohonan kepada Pengadilan<br />

Negeri tempat tinggal mereka; dan dalam surat itu harus dilampirkan baik salinan akta<br />

perkawinan maupun salinan perjanjian yang dibicarakan dalam alinea pertama pasal yang lalu.<br />

Pasal 239<br />

Berkenaan dengan itu Pengadilan Negeri akan memerintahkan kedua suami isteri untuk<br />

bersama-sama secara pribadi menghadap seorang atau Iebih anggota yang akan memberi<br />

wejangan-wejangan seperlunya kepada mereka.<br />

Bila suami isteri itu bertahan dengan niat mereka, Hakim akan memerintahkan mereka untuk<br />

menghadap lagi setelah lewat enam bulan. Bila ternyata ada alasan sah yang menghalangi<br />

mereka untuk menghadap, maka Hakim yang ditunjukkan harus pergi ke rumah suami isteri<br />

itu.<br />

Bila suami isteri itu bertempat tinggal di luar daerah di mana Pengadilan Negeri itu bertempat<br />

kedudukan, Pengadilan Negeri dapat menunjuk kepada kepala daerah setempat untuk<br />

melakukan tindakan-tindakan yang dimaksud dalam tiga alinea yang lalu. Pejabat yang telah<br />

ditunjuk itu akan membuat berita acara tentang apa yang telah dilakukannya dan<br />

mengirimkannya ke Pengadilan Negeri.<br />

Bila salah seorang dan suami isteri atau kedua-duanya bertempat tinggal di luar Indonesia,<br />

Pengadilan Negeri itu boleh memohon kepada seorang Hakim di negara tempat suami isteri<br />

itu berdiam, untuk memanggil kedua suami isteri atau salah seorang menghadap kepadanya<br />

dengan tujuan melakukan ikhtiar perdamaian, atau menugaskan hal itu kepada pejabat<br />

perwakilan Indonesia di wilayah tempat suami isteri itu berdiam. Berita acara yang dibuat<br />

mengenai hal itu harus dikirimkan kepada Pengadilan Negeri itu.<br />

Pasal 240<br />

Pengadilan Negeri harus mengambil keputusan enam bulan setelah berlangsungnya pertemuan<br />

kedua. Ketentuan-ketentuan Pasal-pasal 230b dan 230c berlaku sama terhadap ibu dan bapak,<br />

yang tidak ditugaskan untuk melakukan kekuasaan orang tua.<br />

Pasal 241<br />

Bila permohonan yang diajukan ditolak, paling lambat satu bulan setelah diberikan keputusan,<br />

suami isteri itu bersama-sama boleh mengajukan permohonan banding dengan surat<br />

permohonan.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!