30.01.2015 Views

KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA (Burgerlijk Wetboek ...

KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA (Burgerlijk Wetboek ...

KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA (Burgerlijk Wetboek ...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Pasal 1570<br />

Jika sewa dibuat dengan tulisan, maka sewa itu berakhir demi hukum bila waktu yang<br />

ditentukan telah lampau, tanpa diperlukan suatu pemberhentian untuk itu.<br />

Pasal 1571<br />

Jika sewa tidak dibuat dengan tulisan, maka sewa itu tidak berakhir pada waktu yang<br />

ditentukan, melainkan setelah salah satu pihak memberitahukan kepada pihak yang lain bahwa<br />

ia hendak menghentikan sewanya dengan mengindahkan tenggang waktu yang diharuskan<br />

menurut kebiasaan setempat.<br />

Pasal 1572<br />

Jika pihak yang satu telah memberitahukan kepada pihak yang lain bahwa ia berhak<br />

menghentikan sewanya, maka penyewa meskipun ia tetap menikmati barang yang<br />

bersangkutan, tidak dapat mengemukakan adanya suatu penyewa ulang secara diam-diam.<br />

Pasal 1573<br />

Jika setelah berakhir suatu penyewaan yang dibuat secara tertulis, penyewa tetap menguasai<br />

barang yang disewa dan dibiarkan menguasainya, maka terjadilah suatu sewa baru, yang akibatakibatnya<br />

diatur dalam Pasal-pasal mengenai penyewaan secara lisan.<br />

Pasal 1574<br />

Dalam hal kedua pasal tersebut di atas, penanggungan utang yang dibuat untuk penyewaan<br />

tidak meliputi kewajiban yang terjadi akibat perpanjangan sewa.<br />

Pasal 1575<br />

Persetujuan sewa sekali-kali tidak hapus dengan meninggalnya pihak yang menyewakan<br />

ataupun pihak yang menyewa.<br />

Pasal 1576<br />

Dengan dijualnya barang yang disewa, sewa yang dibuat sebelumnya tidak diputuskan kecuali<br />

bila telah diperjanjikan pada waktu menyewakan barang. Jika ada suatu perjanjian demikian,<br />

penyewa tidak berhak menuntut ganti rugi bila tidak ada suatu perjanjian yang tegas, tetapi jika<br />

ada perjanjian demikian, maka ia tidak wajib mengosongkan barang yang disewa selama ganti<br />

rugi yang terutang belum dilunasi.<br />

Pasal 1577<br />

Pembeli dengan perjanjian membeli kembali tidak dapat menggunakan wewenangnya untuk<br />

memaksa penyewa mengosongkan barang yang disewa, sebelum ia menjadi pemilik mutlak<br />

dengan lewatnya tenggang waktu yang ditentukan untuk pembelian kembali.<br />

Pasal 1578

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!