20.04.2013 Views

memahami-muhammad-ali-sina

memahami-muhammad-ali-sina

memahami-muhammad-ali-sina

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

MEMAHAMI MUHAMMAD<br />

Akromeg<strong>ali</strong> juga mengakibatkan tekanan darah tinggi dan gangguan <strong>ali</strong>ran darah.<br />

Hasilnya adalah tangan² dan kaki² terasa dingin.<br />

Abu Juhaifa berkata: “Aku mengambil tangannya dan meletakannya di atas kepalaku<br />

dan terasa tangannya lebih dingin dari es dan berbau lebih harum dari parfum<br />

musk.” 215<br />

Haykal juga mengutip hadis berikut:<br />

Jabir bin Samurah – yang saat itu masih kecil – berkata: “Ketika dia mengusap<br />

pipiku, aku merasakan dingin dan bau seperti baru saja keluar dari toko parfum.”<br />

(Sahih Muslim 2:256)<br />

Bagi beberapa penderita akromeg<strong>ali</strong>, tulang punggung dapat melengkung tidak<br />

normal dari satu sisi ke sisi lainnya dan dari depan ke belakang (kifoskoliosis). Ini<br />

tentunya dialami Muhammad sehingga dia membungkuk ketika berjalan.<br />

Sebagai tambahan, kelenjar pituitari yang membengkak, yang terletak di bagian<br />

dalam otak, dapat mengakibatkan sakit kepala, lelah, mata kabur, dan/atau ketidakseimbangan<br />

hormon.<br />

Tubuh Muhammad kekar dan berotot, dengan dada dan perut yang sama rata.<br />

Pasien penderita akromeg<strong>ali</strong> memiliki dada kekar karena perubahan di tulang punggung<br />

dan iga. Tubuh jadi memanjang dan membesar, sedangkan tulang² belakang menebal<br />

dan bagian bawah tulang belakang menipis. Hal ini mengakibatkan tulang belakang<br />

melengkung secara tidak normal dan tumbuhnya benjolan di tulang belakang bagian<br />

atas. Inilah sebabnya mengapa dia tampak punya punggung dan bahu yang besar.<br />

Sekat iganya juga membesar dan jadi menyerupai rosario. Perubahan anatomi ini<br />

mengganggu kelenturan mekanisme dada dan menganggu otot pernapasan, dan pada<br />

akhirnya ini pun mengakibatkan kelemahan tubuh yang merupakan gejala akromeg<strong>ali</strong>.<br />

Kesulitan bernapas mengakibatkan kurangnya oksigen dalam darah atau hipoxemia.<br />

Karena itulah sang pasien sering menarik napas panjang.<br />

Ibn Sa’d mengutip hadis dari Anas yang mengatakan: “Rasul Allâh sering bernapas<br />

tiga k<strong>ali</strong> ketika hendak minum sesuatu dan dia akan berkata, ini lebih baik, lebih mudah,<br />

dan lebih nikmat. Anas lalu berkata setelah dia melihat hal ini, aku pun bernapas tiga<br />

k<strong>ali</strong> saat minum.” Anas mengira menarik napas panjang sebelum minum adalah Sunnah<br />

dan dia mencoba meniru kelakukan nabinya, padahal pada kenyataannya ini semua<br />

merupakan tanda² Muhammad sulit bernafas dan berpenyakit. Hal ini merupakan bukti<br />

sampai sejauh mana Muslim meniru kelakuan Muhammad tanpa berpikir sama sek<strong>ali</strong>.<br />

Ahadis lain juga menunjukkan Muhammad menderita sesak nafas (bengek) dan<br />

sebagai hasilnya, dia berbicara perlahan agar bisa menarik nafas sambil mengucapkan<br />

kata²nya. Ibn Sa’d mengutip Aisha yang berkata:<br />

215 Bukhari Volume 4, Book 56, Number 753<br />

146

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!