20.04.2013 Views

memahami-muhammad-ali-sina

memahami-muhammad-ali-sina

memahami-muhammad-ali-sina

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

MEMAHAMI MUHAMMAD<br />

Muslim kadangkala menyandera para istri dan anak ini dengan tuntutan tebusan uang<br />

atau menyimpan/menjual mereka sebagai budak. Berikut adalah contoh kejadian<br />

penyerang yang tercatat dalam sejarah Islam:<br />

Sang Nabi tiba² menyerang Bani Must<strong>ali</strong>q tanpa peringatan ketika mereka sedang<br />

tidak siap dan ternak mereka sedang minum di tempat² pengambilan air. Orang²<br />

yang melawan dibunuh dan para wanita dan anak² mereka ditawan; sang Nabi<br />

mendapatkan Juwairiya di hari itu. Nafi berkata bahwa Ibn Omar memberitahukan<br />

kisah itu padanya dan Ibn ‘Omar adalah salah satu dari tentara tersebut. 41<br />

Di perang ini, kata penyampai berita Muslim, “600 orang ditawan oleh tentara<br />

Muslim. Diantara barang jarahan terdapat 2.000 unta dan 5.000 kambing.” 42<br />

Dunia kaget ketika teroris² Muslim membunuh anak², lalu apologis Muslim dengan<br />

cepat mengumumkan pembunuhan anak² dilarang Islam. Tapi sebenarnya Muhammad<br />

memperbolehkan pembunuhan anak² di malam² penyerangan.<br />

Dilaporkan berdasarkan wewenang dari Sa’b b. Jaththama bahwa sang Rasul Allâh<br />

s.a.w., ketika ditanya tentang para wanita dan anak² pagan yang dibunuh di malam<br />

penyerangan, berkata: Mereka adalah salah satu dari mereka. 43<br />

Tujuan penyerangan Muhammad adalah untuk menjarah. Beberapa sumber yang<br />

diakui oleh semua Muslim membenarkan agar bisa menang, sang Nabi menyerang<br />

secara tiba²:<br />

Ibn ‘Aun melaporkan: Aku menulis pada Nafi’ untuk bertanya padanya apakah<br />

perlu menawarkan kafir untuk masuk Islam sebelum diperangi. Dia menulis<br />

jawaban padaku hal ini penting di masa awal Islam. Rasul Allâh s.a.w. menyerang<br />

Banu Must<strong>ali</strong>q ketika mereka sedang tidak siap dan memberi minum ternaknya di<br />

tempat pengambilan air. Dia membunuh mereka yang melawan dan menawan<br />

lainnya. Di hari yang sama dia menangkap Juwairiya bint al-Harith. Nafi’ berkata<br />

kisah ini disampaikan padanya oleh Abdullah b. Omar yang termasuk diantara<br />

tentara yang menyerang. 44<br />

Untuk mengesahkan serangan² biadab terhadap orang² sipil, sejarawan Muslim<br />

seringk<strong>ali</strong> menuduh pihak korban berencana melawan Islam. Akan tetapi, tiada alasan<br />

untuk mempercayai adanya suku Arab yang mencoba menyerang Muslim yang pada<br />

saat itu adalah gerombolan bandit yang kuat. Seb<strong>ali</strong>knya, banyak suku yang berdamai<br />

dengan Muslim dengan menandatangani perjanjian damai dengan Muhammad agar<br />

tidak diserang. Perjanjian² damai ini nantinya dilanggar sendiri oleh Muhammad ketika<br />

dia sudah merasa kuat secara militer.<br />

41 Sahih Bukhari, Vol. 3. Book 46, Number 717<br />

42 Ibid.<br />

43 Sahih Muslim Book 019, Number 4321, 4322 and 4323:<br />

44 Sahih Muslim Book 019, Number 4292:<br />

40

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!