You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
MEMAHAMI MUHAMMAD<br />
dapat pula mengakibatkan ibu mengalami tekanan jiwa berikutnya setelah melahirkan<br />
bayi (postpartum depression). 8<br />
Beberapa penyelidikan ilmiah menunjukkan bahwa tekanan jiwa yang dialami ibu<br />
mengandung dapat berakibat langsung pada janin. Bayi² yang lahir biasanya menjadi<br />
cepat marah dan lamban. Bayi² ini dapat tumbuh menjadi anak² b<strong>ali</strong>ta yang lamban<br />
belajar dan tidak bereaksi secara emosional, ditambah masalah kelakuan, misalnya suka<br />
melakukan kekerasan. 9<br />
Muhammad tumbuh diantara orang² asing. Sewaktu dia besar, dia sadar bahwa<br />
dirinya bukanlah anggota keluarga yang mengurusnya. Dia semestinya heran mengapa<br />
ibunya, yang hanya mengunjunginya dua k<strong>ali</strong> setahun, tidak menginginkannya.<br />
H<strong>ali</strong>ma adalah wanita yang menyusui Muhammad. Enam puluh tahun berikutnya<br />
terungkap bahwa awalnya H<strong>ali</strong>mah tidak mau mengurus Muhammad karena dia anak<br />
yatim dari janda miskin. Tapi akhirnya H<strong>ali</strong>mah mau mengurus Muhammad karena dia<br />
tidak mendapatkan anak dari keluarga kaya, dan keluarganya sendiri sangat butuh uang<br />
meskipun sedikit sek<strong>ali</strong>pun. Apakah ini tampak pada cara H<strong>ali</strong>mah mengurus bayi itu?<br />
Apakah Muhammad merasa tidak dikasihi di keluarga angkatnya selama tahun² awal<br />
penting yang menentukan sifat seseorang?<br />
H<strong>ali</strong>ma melaporkan bahwa Muhammad adalah anak yang penyendiri. Dia suka<br />
hidup dalam dunia khayalannya sendiri dan bercakap-cakap dengan teman² khayalannya<br />
yang tidak bisa dilihat orang lain. Apakah ini reaksi dari anak yang tidak dikasihi di<br />
dunia nyata sehingga dia menciptakan khayalannya sendiri untuk menghibur dirinya<br />
dan merasa dikasihi?<br />
Kesehatan mental Muhammad mengkhawatirkan ibu asuhnya sehingga dia<br />
mengemb<strong>ali</strong>kan Muhammad kepada ibunya Amina ketika berusia lima tahun. Karena<br />
masih belum punya suami baru, Amina ragu² untuk menerima kemb<strong>ali</strong> anaknya sampai<br />
H<strong>ali</strong>ma menceritakan padanya kelakuan dan khayalan Muhammad yang aneh. Ibn Ishaq<br />
mencatat kata² H<strong>ali</strong>ma:<br />
Ayahnya (ayah dari anak laki H<strong>ali</strong>ma satu²nya) berkata kepadaku, “Aku takut anak<br />
ini mengalami serangan jantung, maka bawalah dia kemb<strong>ali</strong> ke keluarganya sebelum<br />
terjadi akibat buruk”… Dia (ibu Muhammad) menanyakan padaku apa yang terjadi dan<br />
terus menggangguku sampai aku menceritakan padanya. Ketika dia bertanya apakah<br />
aku takut anaknya (Muhammad) kerasukan setan, maka kujawab iya. 10<br />
8 Penelitian² menunjukkan bahwa bayi² yang lahir dari ibu yang menderita gejala² tekanan jiwa sewaktu mengandung<br />
dan setelah melahirkan, mengalami peningkatan jumlah cortisol dan norepinephrine, rendah jumlah dopamine, dan<br />
lebih tidak simetris EEG kanan depan. Bayi² dari kelompok penderita depresi sewaktu hamil menujukkan<br />
kecenderungan asimetri EED kanan depan dan lebih tinggi jumlah norepinephrine. Data ini menyatakan efek psikologi<br />
bayi tergantung lebih banyak pada keadaan jiwa ibu sewaktu mengandung daripada setelah melahirkan tapi juga<br />
tergantung dari lamanya depresi. ncbi.nlm.nih.gov<br />
9 http://www.health.harvard.edu/newsweek/Depression_during_pregnancy_and_after_0405.htm<br />
10 Sirat Ibn Ishaq, page 72: Ibn Ishaq (baca Is-haq, nama Arab bagi Isaac) adalah penulis sejarah Muslim, lahir di Medina<br />
kira² 85 tahun setelah Hijra (yakni tahun 704, dia meninggal tahun 768). (Hijra adalah pindahnya Muhammad ke Medina<br />
dan dimulainya awal penanggalan Arab), Dialah penulis pertama sejarah hidup Muhammad dan peristiwa perang²nya.<br />
Kumpulan kisahnya tentang Muhammad disebut “Sirat al-Nabi” (“Kisah Hidup sang Nabi”). Buku ini telah hilang. Akan<br />
18