27.12.2016 Views

sentrIs

ebokk_JK2tahun_ebokk

ebokk_JK2tahun_ebokk

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

REFORMASI BIROKRASI dan PERUNDANGAN<br />

Merepatriasi Dana<br />

Menjadi Patriot BanGSA<br />

Pengampunan pajak adalah strategi praktis dan realistis “memanggil<br />

pulang” dana besar milik orang Indonesia di luar negeri. Bagi<br />

pesertanya, inilah kesempatan menjadi patriot bangsa. Wacana<br />

pengampunan pajak atau tax amnesty adalah hal baru bagi masyarakat kita.<br />

Sebagian barangkali belum memahami dan wajar jika ada yang cenderung<br />

menyederhanakan persoalan. Seolah-olah sedang terjadi “perang” antara<br />

pihak yang ingin mengampuni dan pihak yang ingin mengadili para<br />

pengemplang pajak. Padahal, cerita atau konteks yang melatarbelakanginya<br />

tidaklah demikian.<br />

Perekonomian dunia yang kian menyatu selama beberapa dekade terakhir,<br />

telah memungkinkan pergerakan aliran modal yang sangat cepat dari<br />

negara satu ke negara lain. Demi efisiensi dan efektivitas, termasuk dalam<br />

melakukan merger dan akuisisi, berbagai perusahaan memanfaatkan<br />

lingkungan kemudahan berusaha yang tersedia untuk mendirikan berbagai<br />

perusahaan afiliasi di luar negeri. Semua itu legal atau sah adanya.<br />

Untuk lebih jelasnya, berbagai negara yang memiliki sistem hukum yang<br />

berbeda, menawarkan kemudahan dalam urusan perpajakan. Sehingga<br />

banyak perusahaan dari berbagai negara yang kemudian tertarik untuk<br />

mendirikan perusahaan afiliasi di negara-negara tersebut – sebab, pajak<br />

yang lebih rendah tentu berarti profit yang lebih tinggi. Konsekuensinya,<br />

perusahaan-perusahaan tersebut pun mesti membayar pajak di sana.<br />

Tentu saja, ada pula perusahaan-perusahaan yang dengan sengaja<br />

“menyembunyikan” asetnya di berbagai negara yang disebut tax haven,<br />

semata-mata untuk menghindari pajak. Namun, tren keterbukaan<br />

informasi antar otoritas keuangan berbagai negara, perlahan-lahan sedang<br />

membangun transparansi informasi. Sehingga kelak, akan sulit bagi<br />

siapapun untuk menutup-nutupi aset yang dimilikinya.<br />

177

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!