27.12.2016 Views

sentrIs

ebokk_JK2tahun_ebokk

ebokk_JK2tahun_ebokk

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

infrastruktur<br />

Sebagai bagian dari rencana pembangunan<br />

Indonesia Sentris, pemerintah mulai gencar<br />

membangun infrastruktur perkeretaapian di<br />

Pulau Sumatera.<br />

infrastruktur perkeretaapian di Pulau Sumatera. Seperti pada Rabu 2<br />

Maret 2016, Presiden Jokowi melakukan groundbreaking pembangunan<br />

Jalur Ganda Layang kereta api di wilayah Sumatera Utara tepatnya di Km<br />

2+800 antara Stasiun Medan–Stasiun Bandar Khalipah. Pembangunan<br />

rel sepanjang 8 km yang ini merupakan bagian dari rencana membangun<br />

jalur Stasiun Medan-Stasiun Bandara Kualanamu dengan total panjang 27<br />

kilometer.<br />

Pembangunan jalur ini sebetulnya merupakan bagian dari proyek jangka<br />

panjang pemerintah yang akan membentangkan rel kereta api dari Banda<br />

Aceh sampai Lampung – dari jalur Bireun-Lhokseumawe-Langsa-Besitang<br />

hingga ke Rejosari/Km3-Bakauheni. Atas perintah Presiden, proses<br />

pembangunannya harus sudah mulai dapat dirasakan dalam waktu dekat.<br />

“Kalau nunggu-nunggu, nggak jadi-jadi nanti,” kata Presiden Jokowi. Total<br />

panjang jalur kereta api Sumatera mencapai sekitar 1.400 kilometer.<br />

Bagian dari proyek jangka panjang ini juga adalah reaktivasi jalur rel kereta<br />

api lintas Binjai-Besitang yang merupakan perbatasan Sumut dan Aceh di<br />

Langkat. Jalur sepanjang 85 km ini dibangun kembali dengan biaya Rp 640<br />

miliar dari APBN, dan diharapkan selesai pada 2017.<br />

Sejak Juli 2015, 50 dari 85 kilometer rel kereta api Binjai-Besitang, masih<br />

sedang dikerjakan. Hingga awal Februari 2016, 10 kilometer di antara jalur<br />

itu, yakni Binjai-Kuala Begumit, sudah selesai dipasangi rel. Tahun 2016<br />

diharapkan jalur Binjai-Besitang selesai hingga 80 kilometer.<br />

Selain Binjai-Besitang, masih terdapat jalur-jalur lain yang juga akan<br />

direaktivasi, yaitu: Padang Panjang-Bukit Tinggi-Payakumbuh, Pariaman-<br />

Naras-Sungai Limau dan Muaro Kalaban-Muaro. Sedangkan untuk di<br />

perkotaan, telah ada rencana untuk membangun dalam berbagai bentuk<br />

(jalur ganda, elektrifikasi dan jalur baru), masing-masing untuk Medan<br />

281

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!