27.12.2016 Views

sentrIs

ebokk_JK2tahun_ebokk

ebokk_JK2tahun_ebokk

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

KESEJAHTERAAN RAKYAT<br />

Upah minimum setiap daerah<br />

harus berdasarkan Kebutuhan Hidup Layak<br />

(KHL) serta memperhatikan produktivitas<br />

pertumbuhan ekonomi.<br />

agar memberikan kepastian kepada para pekerja/ buruh bahwa upah akan<br />

naik setiap tahunnya dan kepastian dunia usaha dalam memprediksi upah<br />

per tahunnya. Formulanya adalah, UMP tahun depan = UMP tahun berjalan<br />

+ (UMP tahun berjalan (inflasi + pertumbuhan ekonomi)).<br />

Pada jumpa pers Paket Kebijakan Ekonomi IV, di Istana Negara 15 Oktober<br />

2015, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri mencontohkan UMP di DKI<br />

Jakarta dengan inflasi dan pertumbuhan ekonomi masing-masing 5%.<br />

Maka UMP sekarang Rp 2,7 juta, ditambah Rp 2,7 juta dikali 10%. Artinya<br />

Rp 2,7 juta ditambah Rp 270.000, hasilnya menjadi Rp 2,97 juta.<br />

Sesuai data inflasi dan pertumbuhan ekonomi nasional, dari Badan Pusat<br />

Statistik (BPS), 13 dari 28 provinsi di Indonesia sudah mengikuti sistem<br />

formula PP pengupahan. Hasilnya, kenaikan upah minimum provinsi<br />

(UMP) tahun 2016 mencapai 11,5 persen. Berbeda dengan 15 provinsi yang<br />

belum mengikuti, kenaikan upah minimum di daerah tersebut relatif kecil,<br />

berkisar 6-7 persen.<br />

Pada Oktober 2015, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri menyampaikan,<br />

selain upah buruh yang akan naik secara signifikan setiap tahunnya, terdapat<br />

keuntungan yang didapat buruh terkait PP Pengupahan. Didalamnya diatur<br />

mengenai pendapatan non upah seperti bonus, Tunjangan Hari Raya (THR),<br />

uang service dan lain-lain yang menjadi hak buruh. Terkait ketidakhadiran,<br />

buruh yang berhalangan pun, baik karena sakit atau menjalankan tugas<br />

serikat pekerja, perusaahan tetap berkewajiban membayar sesuai upah<br />

yang biasa diterima.<br />

Disebutkan pada PP Pengupahan, perusahaan wajib menerapkan,<br />

pengupahan yang mempertimbangkan masa kerja, golongan atau pun<br />

jabatan, pendidikan, prestasi dan lain-lain, sehingga upah buruh dapat adil,<br />

proposional, dan layak.<br />

20

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!