27.12.2016 Views

sentrIs

ebokk_JK2tahun_ebokk

ebokk_JK2tahun_ebokk

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

infrastruktur<br />

juga di beberapa daerah. Di antaranya, Aceh Tahun 1874, Sumatera Utara<br />

Tahun 1886, Sumatera Barat Tahun 1891, Sumatera Selatan Tahun 1914 dan<br />

selanjutnya Sulawesi pada tahun 1922.<br />

Sampai dengan tahun 1939, panjang kereta api di Indonesia telah mencapai<br />

6.811 kilometer. Namun ketika dilakukan pengukuran kembali di tahun<br />

1950, panjangnya telah berkurang menjadi 5.910 kilometer yang disebabkan<br />

karena Jepang membongkarnya untuk keperluan pembangunan rel kereta<br />

api di Burma. Pembongkaran ini terjadi di masa pendudukan Jepang yang<br />

berlangsung antara tahun 1942 hingga 1943.<br />

Di masa kemerdekaan, kereta api menjadi transportasi yang cukup<br />

diandalkan, terutama di tahun 1950-an yang ditandai dengan transisi<br />

dari era lokomotif Ufa ke lokomotif Diesel. Pada tahun 1955, lokomotif<br />

Diesel CC200 dari Amerika Serikat menjadi andalan untuk mengangkut<br />

rombongan Konferensi Asia-Afrika di Kota Bandung.<br />

Kemunduran perkeretaapian terjadi secara bertahap sejak tahun 1970-<br />

an dengan makin maraknya penggunaan angkutan umum dan mobil<br />

pribadi. Selama lebih dari 20-an tahun, kemudian kereta api hidup dalam<br />

subsidi. Perubahan baru terjadi ketika Perusahaan Jawatan Kereta Api<br />

berubah menjadi Perusahaan Umum Kereta Api (Perumka), yang mulai<br />

membolehkan untuk mencari laba di tahun 1991. Di tahun 1999, Perumka<br />

berubah menjadi PT Kereta Api (PT KA).<br />

Dengan meningkatnya kemacetan di berbagai kota besar, kereta api pun<br />

kembali dilirik. Bersamaan dengan itu transformasi terjadi di tahun 2010.<br />

PT KA kembali berubah menjadi PT Kereta Api Indonesia (PT KAI).<br />

Di masa pemerintahan Jokowi-JK, kereta api mendapat tempat yang cukup<br />

sentral untuk menciptakan konektivitas antar wilayah dan daya saing bagi<br />

perekonomian nasional. Dalam kunjungan kerjanya ke Aceh Sumatera<br />

Utara dan Sumatera Selatan awal Maret 2016, Presiden Jokowi melakukan<br />

groundbreaking pembangunan jalan layang kereta api di Kota Medan<br />

yang merupakan perlintasan Medan-Kualanamu. Presiden juga meninjau<br />

pelaksanaan reaktivasi jalur kereta api trans Sumatera yaitu Stasiun Binjai<br />

dan Stasiun Besitang sepanjang 80 kilometer.<br />

278

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!