11.05.2013 Views

%5BMuhammad%20Mustafa%20Al-A'zami%5D%20Sejarah%20Teks%20Al-Quran

%5BMuhammad%20Mustafa%20Al-A'zami%5D%20Sejarah%20Teks%20Al-Quran

%5BMuhammad%20Mustafa%20Al-A'zami%5D%20Sejarah%20Teks%20Al-Quran

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

This document is created with trial version of CHM2PDF Pilot 2.15.74.<br />

I . SEJARAH TEKS AL- QUR'AN<br />

.<br />

The History of The Qur'anic Text<br />

- From Revelation to Compilation -<br />

Sejarah Teks Al-<strong>Quran</strong> - Dari Wahyu Sampai Kompilasinya -<br />

Prof. Dr. M.M al A'zami<br />

< BACK<br />

.<br />

INDEX NEXT ><br />

BAB 2 :<br />

SEKILAS TENTANG SEJARAH ISLAM DI MASA SILAM<br />

The History of The Qur'anic Text hal 24 - 37<br />

2. Masa Kenabian Muhammad<br />

(53 Sebelum Hijrah -11 Setelah Hijrah/571-632 Masehi.)46<br />

Mengungkap kehidupan Nabi dalam Islam adalah pekerjaan yang cukup luas, seorang dapat menulis<br />

buku berjilid jilid yang dapat disajikan bagi kalangan yang berminat. Tujuan dalam bagian buku ini sedikit<br />

lain. Dalam bab-bab berikut kita akan mengupas beberapa nabi dari kalangan Israel, termasuk Nabi Isa<br />

dan kita hendak mengungkap sikap oposisi orang-orang Israel dan penyelewengan yang begitu cepat<br />

terhadap ajaran ketuhanan. Di sini, dalam melihat kembali jalan yang telah ditempuh oleh penulis lain,<br />

saya sekadar memaparkan uraian singkat guna melengkapi referensi tentang Nabi Musa dan Nabi Isa.<br />

i. Kelahiran Muhammad<br />

Sebagaimana telah disebutkan sebelumnya bahwa `Abdullah, ayah Muhammad, wafat saat Amina<br />

sedang hamil. Muhammad dilahirkan dalam keadaan serbapelik. la hadir dari keluarga miskin namun<br />

cukup terpandang di masyarakat. Beberapa saat kemudian ibunya juga meninggal dunia dan menjadi anak<br />

yatim sejak usia enam tahun. la mulai bekerja sebagai penggembala kambing di kota Mekah di dataran<br />

bumi yang tandus itu.47 Mengikuti jejak tradisi kehidupan orang Quraish, ia pun terjun ke dunia bisnis.<br />

Sikap integritas dan keberhasilannya sebagai pedagang, ia berhasil meraih simpati Khadijah seorang<br />

janda tua, cerdik, lagi kaya. Kemudian ia menikahinya.48 Muhammad amat terkenal memiliki sikap<br />

kejujuran dan integritas di seluruh kota Mekah dalam semua masalah. Pendapat Ibn Ishaq mengatakan,<br />

"Sebelum turunnya wahyu, orang-orang Quraish telah memberi label sebagai satu-satunya orang<br />

tepercaya (al-amin).49<br />

ii. Muhammad Manusia Tepercaya<br />

Datang masa yang amat tepat ketika orang Quraish merasa perlu merenovasi Ka'bah. Mereka<br />

bekerja sama di mana setiap anggota suku mengumpulkan batu-batu untuk membangun kembali sebagian<br />

struktur ada. Ketika konstruksi itu sampai pada peletakan batu hitam (Hajar al-aswad) perselisihan<br />

semakin memanas. Setiap sub-kesukuan ingin mendapat kehormatan meletakkan batu hitam itu pada<br />

sudutnya sampai titik puncaknya mereka membuat aliansi di mana bentrokan fisik semakin tak terelakan.<br />

Abu Umayya, sesepuh di kalangan bangsa Quraish, mendesak agar orang pertama yang memasuki pintu<br />

gerbang tempat suci ditunjuk sebagai juri dan semua dapat menerima pendapat ini. Orang pertama yang<br />

masuk pintu gerbang tidak lain adalah Muhammad. Ketika orang Quraish melihat, mereka berkomentar,<br />

"Kini hadir orang kepercayaan dan kita semua senang melihat ia bertindak sebagai hakim. Di sini<br />

Muhammad tiba." Ketika ia diberitahukan akan adanya perselisihan, ia meminta sehelai kain. Kemudian ia<br />

mengambil batu hitam itu dan meletakkan di atasnya dan meminta setiap kepala suku memegang bagian<br />

ujung penjuru kain dan mengangkat bersama-sama. Semua melakukannya dan saat mereka sampai pada<br />

titik batu hitam la (Muhammad) mengangkat dan meletakkannya dengan tangan sendiri. Dengan<br />

penyelesaian perselisihan yang memuaskan semua pihak, konstruksi bangunan berjalan tanpa ada<br />

gangguan yang lain.50<br />

iii. Muhammad Utusan Allah<br />

Dengan diberkahi sikap ideal dan benci terhadap segala jenis pemberhalaan, Muhammad tidak<br />

pernah sujud di depan patung erang Quraish ataupun ikut serta dalam ritual kemusyrikan. Selain ia hanya<br />

menyembah Tuhan Yang Esa, cara berpikir yang baik, dan keadaan buta huruf menyebabkan la tak tahumenahu<br />

praktik keagamaan Kristen maupun Yahudi. Kemudian sewaktu mulai menunjukkan tanda-tanda

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!