20.07.2013 Views

Dan_Brown_titik_muslihat_final

Dan_Brown_titik_muslihat_final

Dan_Brown_titik_muslihat_final

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

151<br />

Sexton menutup teleponnya.<br />

TITIK MUSLIHAT<br />

"Penggemar Sexton yang baru?" tanya Gabrielle.<br />

"Jumlahnya berlipat ganda," sahut Sexton. "Lelaki ini<br />

orang penting."<br />

"Pasti. Kau menemuinya di apartemenmu?" Sexton biasanya<br />

sangat melindungi rumah pribadinya seperti seekor singa<br />

melin-dungi satu-satunya tempat persembunyiannya.<br />

Sexton mengangkat bahunya. "Ya. Kupikir aku ingin<br />

memberinya sentuhan pribadi.Orang ini mungkin akan merasa<br />

nyaman ketika berada di rumah. Aku harus terus memantapkan<br />

hubungan pribadi. Tahu sendirilah. Ini semua soal<br />

kepercayaan."<br />

Gabrielle mengangguk sambil menarik keluar agenda<br />

Sexton. "Kaumau memasukkannya ke dalam jadwalmu?"<br />

"Tidak perlu. Lagi pula aku sudah merencanakan untuk<br />

melewatkan malam ini di rumah saja."<br />

Gabrielle melihat halaman agenda untuk malam ini. Di<br />

situ sudah terisi tulisan tangan Sexton dengan huruf besar<br />

"P.E." Itu adalah singkatan yang dibuat Sexton entah untuk<br />

personal event (acara pribadi), private evening (malam pribadi),<br />

atau piss-off everyone (peduli setan dengan semua orang)—tidak<br />

ada yang tahu dengan pasti. Dari waktu ke waktu, sang<br />

senator men-jadwalkan malam "P.E." untuk dirinya sendiri<br />

sehingga dia dapat beristirahat di apartemennya, mematikan<br />

teleponnya, dan melaku-kan hal yang paling dinikmatinya—<br />

menikmati brandy dengan teman-teman lamanya, dan berpura-pura<br />

lupa akan dunia politik.<br />

Gabrielle menatapnya dengan heran. "Jadi, kau membiarkan<br />

urusan dengan orang itu menyela jadwal P.E. yang sudah<br />

kauatur sebelumnya? Aku terkesan."<br />

"Orang ini kebetulan ingin bertemu denganku pada<br />

malam hari jika aku punya waktu. Aku akan berbicara sebentar<br />

dengannya. Aku mau tahu apa yang ingin dikatakannya."<br />

Ilyas Mak’s eBooks Collection

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!