20.07.2013 Views

Dan_Brown_titik_muslihat_final

Dan_Brown_titik_muslihat_final

Dan_Brown_titik_muslihat_final

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

219<br />

TITIK MUSLIHAT<br />

Tolland berdiri diam, lama, sambil bertanya-tanya apa yang<br />

harus dilakukan setelah ini.<br />

"Baik," kata Tolland akhirnya sambil mendesah. "Tampaknya,<br />

teori tentang retakan itu tidak masuk akal. Tetapi<br />

kami melihat plankton bercahaya di dalam air. Satu-satunya<br />

kesimpulan adalah ini bukanlah lingkungan yang sama sekali<br />

tertutup. Aku tahu, sebagian besar data penanggalan es yang<br />

kaubuat dibangun berdasarkan perkiraan bahwa dataran es ini<br />

padat, tetapi—"<br />

"Perkiraan?" Norah jelas menjadi semakin kesal. "Ingat,<br />

ini bukan hanya dataku, Mike. NASA juga menemukan hal<br />

yang sama. Kami semua telah memastikan bahwa dataran es<br />

ini padat. Tidak ada retakan sama sekali."<br />

Tolland menatap ke seberang kubah ke arah kerumunan<br />

orang di sekitar area pers. "Apa pun yang terjadi, sebaiknya<br />

kita harus memberi tahu administrator dan—"<br />

"Omong kosong!" desis Norah. "Aku katakan kepadamu,<br />

matriks es ini murni. Aku tidak mau data intiku dipertanyakan<br />

oleh seorang penjilat garam dan orang-orang yang berhalusinasi."<br />

Lalu Norah berjalan dengan cepat ke arah area<br />

suplai dan mulai mengumpulkan beberapa peralatan. "Aku<br />

akan mengambil sampel air yang tepat, dan memperlihatkan<br />

pada kalian bahwa air ini tidak mengandung plankton laut di<br />

dalamnya—hidup atau mati!"<br />

RACHEL DAN yang lainnya menatap Norah yang sedang<br />

menggunakan pipet steril yang diikatkan pada tali untuk<br />

mengambil sampel air dari kolam dari es yang mencair itu.<br />

Setelah itu, Norah meletakkan beberapa tetes air itu ke<br />

atas peralatan yang menyerupai teleskop miniatur. Dia melihat<br />

ke dalam melalui teropongnya, dan mengarahkan alat tersebut<br />

ke cahaya yang berasal dari seberang kubah. Beberapa<br />

detik kemudian dia berseru.<br />

Ilyas Mak’s eBooks Collection

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!