20.07.2013 Views

Dan_Brown_titik_muslihat_final

Dan_Brown_titik_muslihat_final

Dan_Brown_titik_muslihat_final

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

427<br />

TITIK MUSLIHAT<br />

Tolland mengangguk dengan enggan. Tampaknya saat itu<br />

hal tersebut tidak terlalu penting. "Saat itu aku diberi tahu<br />

bahwa meteorit ini memperlihatkan kandungan nikel yang<br />

agak lebih tinggi dibandingkan dengan yang biasa terlihat<br />

pada me-teorit lain, tetapi para ahli NASA tampaknya tidak<br />

peduli."<br />

"Untuk alasan yang baik!" seru Corky. "Bukti mineral di<br />

sini bukan menunjukkan bahwa kandungan nikelnya mirip<br />

meteorit sepenuhnya, melainkan lebih tidak seperti batuan<br />

bumi."<br />

Rachel menggelengkan kepalanya. "Maaf, tetapi dalam pekerjaanku<br />

kesalahan logika seperti itu dapat mengakibatkan<br />

sese-orang terbunuh. Dengan mengatakan sebongkah batu<br />

tidak seperti batu bumi, tidak membuktikan bahwa batu itu<br />

adalah meteorit. Seharusnya lebih mudah untuk mengatakan<br />

bahwa batu ini adalah batu yang belum pernah kita lihat di<br />

bumi."<br />

"Lalu apa bedanya?"<br />

"Tidak ada," kata Rachel. "Jika kau sudah pernah melihat<br />

semua batu di planet ini."<br />

Corky terdiam sesaat. "Baik," akhirnya dia berkata. "abaikan<br />

kandungan nikel itu jika hal itu membuatmu bingung.<br />

Kita masih memiliki kulit fusi yang sempurna dan chondrules."<br />

"Tentu," kata Rachel. Dia terdengar tidak terkesan.<br />

"Masih memiliki dua dari tiga bukti tidaklah buruk."[]<br />

Ilyas Mak’s eBooks Collection

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!