20.07.2013 Views

Dan_Brown_titik_muslihat_final

Dan_Brown_titik_muslihat_final

Dan_Brown_titik_muslihat_final

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

585<br />

TITIK MUSLIHAT<br />

Delta-Three tidak dapat membayangkan apa yang sedang<br />

terjadi. Lalu ketika dia merasakan embusan angin dingin dan<br />

melihat cahaya terang di sekitarnya. Dia sadar dia sedang<br />

berada di dek utama Goya. Dia menoleh untuk mencari pertolongan,<br />

dia terkejut ketika melihat pantulan bayangannya<br />

sendiri yang menakutkan—bulat dan tidak berbentuk di balik<br />

pantulan gelembung kaca Plexiglas dari sebuah kapal selam di<br />

atas Goya. Kapal selam kecil itu tergantung tepat di depannya,<br />

dan DeltaThree sadar bahwa dia sedang dibaringkan di atas<br />

pintu di lantai dek tersebut. Walau keadaan ini mencemaskan,<br />

DeltaThree memiliki pertanyaan yang membuatnya jauh lebih<br />

cemas lagi.<br />

Jika aku ada di atas dek ... lalu di mana Delta-Two?<br />

DELTA-TWO menjadi semakin tidak tenang.<br />

Walau suara kawannya yang tersiar dari CrypTalk<br />

menyatakan bahwa dia tidak apa-apa, suara tembakan satu kali<br />

itu bukan berasal dari senapan mesin seperti yang dipegangnya.<br />

Jelas Tolland atau Rachel Sexton telah menembakkan<br />

senjata mereka sendiri. Delta-Two bergerak dan melongok ke<br />

tangga menurun di mana kawannya itu tadi turun, dan dia<br />

melihat ada darah.<br />

Dengan senjata terangkat, dia berjalan turun ke dek di<br />

bawahnya sambil mengikuti jejak darah di sepanjang jalan<br />

sempit hingga menuju haluan kapal. Dari sini jejak darah itu<br />

membawanya kembali menaiki tangga lain menuju dek utama.<br />

Dek utama sepi. Dengan kewaspadaan yang meningkat, Delta-<br />

Two mengikuti noda kemerahan di sepanjang tepian dek yang<br />

menuju ke arah belakang kapal, dan melewati celah terbuka di<br />

mana ke tangga pertama yang tadi dituruninya berada.<br />

Apa yang telah terjadi? Noda darah itu tampaknya berputar<br />

dalam sebuah lingkaran raksasa.<br />

Sambil bergerak dengan hati-hati, sementara senjata<br />

teracung di depannya, Delta-Two melewati pintu masuk<br />

menuju laboratorium kapal itu. Noda darah terus terlihat<br />

hingga ke dek di buritan. Dengan berhati-hati dia membuka<br />

Ilyas Mak’s eBooks Collection

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!