18.01.2018 Views

Novel_Bingkai Batas

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

“Maka cinta diantara kita harus banyak<br />

menghasilkan bunga mekar yang harum” Terangku.<br />

Lalu akupun melanjutkan<br />

“Karena Cinta pada dasarnya bukanlah kekuatan<br />

emosional, tetapi kekuatan ontologis, ia inti kehidupan,<br />

lebih tepatnya penyatuan dinamis atas sesuatu yang<br />

tercerai-berai.” Lanjutku lalu diam<br />

Aku diam menunggu jawaban Dewa, tidak ada<br />

tanda-tanda dia menjawab, biasanya setiap argumenku<br />

aku selalu memancing daya kritisnya, biasanya aku<br />

menikmati kepenasaran Dewa. Dewa sedang diam dan<br />

berpikir, tentu aku tahu apa yang sedang dipikirkannya,<br />

bukankah beberapa hari lalu dia berbicara tentang batas<br />

senja.<br />

“Pada akhirnya kita harus sepakat, bahwa<br />

hubungan ‘kita’ dibatasi senja. Kita harus sepakat bahwa<br />

bercinta seperti ini sudah sangat cukup mengurangi<br />

dahaga”. Demikian yang dia bilang padaku di suatu<br />

siang.<br />

Lama kami saling diam, lalu, ada genangan<br />

dimatanya, kusapu tetesan yang keluar dari matanya<br />

dengan jempol sebelah kananku. Wajah kami semakin<br />

116

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!