18.01.2018 Views

Novel_Bingkai Batas

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

dengan redai, bujang gadis kurang pengunyung.”<br />

Pemerintah kurang perintah, lalu prihatin tanpa kerja,<br />

pemerintah menikmati kepungan ringgit. Pemuda dan<br />

pemudi sibuk dengan urusannya sendiri, berharap<br />

diselamatkan dan percaya pada determinasi berbagai<br />

konstelasi bintang secara astrologis. Padahal katanya,<br />

Tuhan sudah berjanji tidak akan merubah nasib kita,<br />

sebelum kita berusaha merubahnya.<br />

Dia tentu saja prihatin, tetapi bekerja, dia juga yang<br />

mengumpulkan para pemuda di desannya. Maka saat itu<br />

lahirnya organisasi adat. Dia juga yang memperkenalkan<br />

nilai-nilai kearifan intelektual kepada para pemuda di<br />

akmpungnya. Pak Salim yang berjengot itu memulai<br />

metode pelajarannya melalui konsolidasi persepsi, lalu<br />

dia kuatkan pemahaman kongnitif, kemudian di bawa dan<br />

benturkan dua hal ini pada penomena dan konsesus sosial<br />

pada posisi inilah akan muncul bibit-bibit kearifan<br />

intelektual.<br />

“Bagi saya, semua orang itu hidup dizamannya,<br />

tidak boleh orang bermimpi atas kebesaran masa lalu,<br />

tidak boleh juga takut atas kesuraman masa depan.”<br />

Katanya bijak.<br />

278

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!