18.01.2018 Views

Novel_Bingkai Batas

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

3<br />

Melengkapi liburan. Kami ikut menemani ibuku ke<br />

sawah. Padinya mulai menguning. Sawah ibuku berada di<br />

wilayah desa tetangga. Untuk sampai disawah kami<br />

berjalan kaki. Sepanjang perjalanan kami ketemu orangorang<br />

kampung, bersalaman dan mereka selalu<br />

menanyakan “kapan pulang?”, “pulang bersama<br />

keluarga?”. Itu Cuma basa-basi. Pertanyaan itu selalu di<br />

tutup dengan “sering-seringlah pulang”. Kata terakhir ini<br />

adalah kata-kata hati yang di lisankan oleh mulut. Aku<br />

tahu dari cara pengungkapan dan intonasi suara mereka.<br />

Di ujung kampung kami melewati Gedung Sekolah<br />

Dasar. Di gedung sekolah inilah aku diajarkan<br />

pengetetahuan dasar. Tidak ada yang berubah dari bentuk<br />

fisik gedungnya, kecuali pagar dan warna cat.<br />

“Ini sekolah bapak dulu ya?” tanya Bdikar, ketika<br />

kami melewati depan pintu masuk gedung sekolah.<br />

“Iya.”<br />

“Di sinilah dulu aku sekolah.” Kenangku sambil<br />

melihat-lihat dari luar posisi ruang perpustakaan yang<br />

dulu sering aku bawa buku-bukunya tanpa pengetahuan<br />

36

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!