18.01.2018 Views

Novel_Bingkai Batas

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

krisis identitas budaya lokal yang telah melumat habis<br />

ikatan kemanusiaan dan kebersamaan di banyak tempat,<br />

dia berpendapat kekuatan adat harus terus dipelihara<br />

untuk memperkuat teladan dan kearifan budaya, kearifan<br />

menyelesaikan konflik dan pertikaian melalui pendekatan<br />

kemanusiaan dan persaudaraan yang sangat luhur. Salah<br />

satu bentuk kearifan budaya itu berupa tradisi<br />

mempergunakan media tepung tawar dalam meresolusi<br />

konflik, katanya dengan menurunkan intonasi suaranta.<br />

Apabila ada konflik, kekerasan yang saling melukai satu<br />

sama lain, dengan menggunakan tradisi tepung tawar itu,<br />

diantara orang yang bertikai dapat saling berdamai dan<br />

akur kembali.<br />

Sambil menghisap rokok dari daun nipahnya<br />

kemudian dia menceritakan pengalamanya melakukan<br />

damai “tepung tawar”; dulu ada konflik antara pemuda<br />

desa dengan pemuda tetangga desa sebelahnya saat acara<br />

pesta pernikahan. Kedua pemuda itu sudah saling<br />

melukai walaupun belum ada yang terbunuh. Konflik<br />

antar kedua pemuda itu sudah berkembang aromanya ke<br />

arah konflik antar komunitas adat dalam satu Marga.<br />

Namun tokoh adat setempat segera berinisiatif menemui<br />

271

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!