pedalangan jilid 2
pedalangan jilid 2
pedalangan jilid 2
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
303<br />
tuk saat ini lazim menggunakan senar plastik, dan kain yang dibordir<br />
sebagai penutup bathokan. Cara membunyikan rebab dengan cara<br />
digesek dengan alat yang disebut kosok.<br />
Dalam sajian karawitan rebab berfungsi sebagai Pamurba<br />
Yatmoko atau jiwa lagu, rebab juga sebagai pamurba lagu melalui<br />
garap melodi lagu dalam gending-gending, melaksanakan buka atau<br />
introduksi gending, senggrengan, dan Pathetan agar terbentuk suasana<br />
Pathet yang akan dibawakan. Rebab juga berfungsi untuk mengiringi<br />
vokal yang dibawakan oleh ki dalang. Utamanya pada lagu<br />
jenis Pathetan dan Sendhon.<br />
Gambar 4.30 Rebab<br />
8.3.2. Kendang<br />
Kendang adalah instrumen gamelan yang bahan bakunya<br />
terbuat dari kayu dan kulit. Cara membunyikan kendang dengan cara<br />
dipukul dengan tangan (di-kebuk atau di-tepak). Ukuran kendang Jawatimuran<br />
yang dipakai dalam <strong>pedalangan</strong> terdiri dari 3 (tiga) jenis<br />
kendang. Yakni kendang Gedhe, kendang Penanggulan (tradisi Jawa<br />
Tengah dinamakan ketipung), dan kendang Gedhugan (tradisi<br />
Jawa Tengah dinamakan kendang ciblon atau sejenis).<br />
Dalam sajian karawitan tradisi, ricikan kendang berfungsi<br />
sebagai pengatur atau pengendali (pamurba) irama lagu/gending.