pedalangan jilid 2
pedalangan jilid 2
pedalangan jilid 2
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
333<br />
pertemuan pihak yang jaya atau sang pahlawan dilanjutkan dengan<br />
tanceb kayon.<br />
Susunan adegan dalam satu lakon tersebut tidak mutlak<br />
tergantung lakon/cerita yang disajikan, dan hal tersebut bisa berubah<br />
tergantung sanggitnya dalang dalam menyusun adegan. Susunan<br />
adegan pakeliran gaya Surakarta ada sedikit perbedaan dengan gaya<br />
Jawatimuran. Adegan seperti perang ampyak, gara-gara, adegan<br />
sintren tidak terdapat dalam pakeliran gaya Jawatimuran. Beberapa<br />
adegan lain sama hanya istilahnya saja yang berbeda, misalnya<br />
adegan Perang Gagal pada gaya Surakarta yang hanya dilakukan<br />
satu kali dalam Pathet Nem, untuk gaya Jawatimuran disebut dengan<br />
perang sepisan, dan bisa didapat dua atau tiga kali adegan<br />
yang sama dalam satu Pathet. Adegan perang kembang gaya Surakarta,<br />
di Jawatimuran disebut perang gagal yang melambangkan kegagalan<br />
nafsu jahat yang menghalangi nafsu suci (baik).