11.07.2015 Views

Ulangan - Free Bible Commentary

Ulangan - Free Bible Commentary

Ulangan - Free Bible Commentary

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

TOPIK KHUSUS: IMAN, PERCAYA, ATAU KEPERCAYAAN (Pistis [KT BENDA],Pisteuō, [KT KERJA], Pistos [KT SIFAT])A. Ini adalah suatu istilah yang penting dalam Alkitab (lih. Ibr 11:1,6). Ini adalah pokok dari khotbah awal Yesus(lih Mar 1:15). Setidaknya ada dua persyaratan perjanjian baru: pertobatan dan iman (lih. 1:15; Kis 3:16,19;20:21).B. Etimologi-nya1. Istilah “iman” dalamPL berarti loyalitas, ketaatan, atau kedapat-dipercayaan dan merupakan penjelasandari jati diri Allah, bukan kita.2. Berasal dari kata Ibrani (emun, emunah) yang beraarti “yakin atau stabil”. Iman yang menyelamatkanadalah persetujuan moral (kumpulan kebenaran), kehidupan moral (gaya hidup), dan terutama suatuhubungan (penerimaan seseorang) dan komitmen suka rela (suatu keputusan) kepada orang tersebut.C. Penggunaannya di PL.Haruslah ditekankan bahwa iman Abraham bukan pada Juru Selamat yang akan datang, namun dalam janjiAllah bahwa ia akan mendapatkan seorang anak dan keturunan (lih. Kej 12:2; 15:2-5; 17:4-8; 18:14).Abraham menanggapi janji ini dengan mempercayakan diri pada Allah. Ia masih memiliki keraguan danmasalah dengan janji ini, sebagai kenyataan janji ini baru digenapi setelah tiga belas tahun lamanya. Namundemikian, imannya yang tak sempurna, tetap diterima oleh Allah. Allah mau bekerja dengan manusia yangbanyak salahnya yang menanggapiNya dan janjiNya dalam iman, meski jika hanya sekecil biji sesawi. (lih.Mat.17:20).D. Penggunaannya di PBIstilah “percaya” berasal dari kata Yunani (pisteuō) yang dapat juga diterjemahkan sebagai “percaya”, “iman”,atau “mempercayakan diri”. Sebagai contoh, kata benda ini tidak muncul dalam Injil Yohanes, namun katakerjanya sering digunakan. Dalam Yoh 2:23-25 terdapat ketidak-pastian tentang keaslian dari komitmen orangbanyak kepada Yesus orang Nazaret sebagai Mesias. Contoh yang lain dari penggunaan yang dangkal darikata “percaya” adalah dalam Yoh 8:31-59 dan Kis 8:13, 18-24. Iman Alkitabiah yang benar adalah jauh lebihdari sekedar tanggapan mula-mula. Hal ini harus diikuti oleh suatu proses pemuridan (lih. Mat 13:20-22,31-32).C. Digunakan dengan memakai KATA DEPANa. eis artinya “ke dalam” Pengembangan yang unik ini menekankan bahwa orang percaya menaruh imandan mempercayakan diri dalam Yesus.a. dalam NamaNya (Yoh 1:12; 2:23; 3:18; I Yoh 5:13)b. dalam Dia (Yoh 2:11; 3:15,18; 4:39; 6:40; 7:5,31,39,48; 8:30; 9:36; 10:42; 11:45,48; 17:37,42; Mat18:6; Kis 10:43; Flp 1:29; I Pet 1:8)c. kedalam Ku (Yoh 6:35; 7:38; 11:25,26; 12:44,46; 14:1,12; 16:9; 17:20)d. kedalam ANAK (Yoh 3:36; 9:35; I Yoh 5:10)e. dalam Yesus (Yoh 12:11; Kis 19:4; Gal 2:16)f. kedalam Terang (Yoh 12:36)g. kedalam Allah (Yoh 14:1)2. en berarti “masuk” sebagaimana dalam Yoh 3:15; Mar 1:15; Kis 5:143. epi berarti “masuk” or aatas, sebagaimana dalam Mat 27:42; Kis 9:42; 11:17; 16:31; 22:19; Rom 4:5,24;9:33; 10:11; I Tim 1:16; I Pet 2:64. KASUS DATIF dengan tanpa KATA DEPAN sebagaimana di Gal 3:6; Kis 18:8; 27:25; I Yoh 3:23; 5:105. hoti, yang artinya “percaya bahwa,” memberikan pengertian apa yang harus dipercayaia. Yesus adalah Yang Kudus dari Allah (Yoh 6:69)b. Yesus adalah Aku (Yoh 8:24)c. Yesus ada didalam Bapa dan Bapa ada didalam Dia (Yoh 10:38)d. Yesus adalah Mesias (Yoh 11:27; 20:31)e. Yesus adalah Anak Allah (Yoh 11:27; 20:31)f. Yesus diutus oleh Bapa (Yoh 11:42; 17:8,21)g. Yesus dan Bapa adalah satu (Yoh 14:10-11)30

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!