31.10.2018 Views

BUKU DUNIA PARALEL

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

× U( 1).) Periode inflasi berakhir, memperkenankan alam semesta<br />

meluncur dalam perluasan standar Friedmann. Alam semesta terdiri<br />

dari “sup” plasma panas berisi quark, gluon, dan lepton. Quark-quark<br />

yang bebas berkondensasi menjadi proton dan neutron masa kini.<br />

Alam semesta masih sangat kecil, hanya seukuran tata surya hari ini.<br />

Materi dan antimateri musnah, tapi kelebihan tipis jumlah materi di<br />

atas antimateri (1 per 1 miliar) menyisakan materi yang kita lihat di<br />

sekitar kita sekarang. (Kisaran energi inilah yang kita harapkan dapat<br />

ditiru dalam beberapa tahun ke depan oleh akselerator partikel di<br />

Large Hadron Collider.)<br />

4. 3 menit – nukleus terbentuk<br />

Suhu jatuh cukup banyak bagi terbentuknya nukleus tanpa<br />

terkoyak oleh panas hebat. Hidrogen berfusi menjadi helium<br />

(menghasilkan rasio 75% hidrogen/25% helium di masa kini). Sejumlah<br />

kecil litium terbentuk, tapi fusi unsur-unsur lebih tinggi berhenti<br />

karena nuklues dengan 5 partikel terlalu tidak stabil. Alam semesta<br />

menjadi buram, cahaya dipencarkan oleh elektron-elektron bebas. Ini<br />

menandai akhir bola api purba.<br />

5. 380.000 tahun – atom terlahir<br />

Suhu jatuh ke 3.000 derajat Kelvin. Atom terbentuk karena elektron<br />

menetap di sekitar nukleus tanpa dikoyak oleh panas. Kini foton dapat<br />

berjalan bebas tanpa diserap. Ini merupakan radiasi yang dideteksi<br />

oleh COBE dan WMAP. Alam semesta, yang sebelumnya buram dan<br />

dipenuhi plasma, kini jadi transparan. Angkasa, alih-alih putih, kini<br />

jadi hitam.<br />

174

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!