31.10.2018 Views

BUKU DUNIA PARALEL

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

dunia kita terdiri dari semua hal yang dapat kita lihat, tak sadar<br />

bahwa mungkin terdapat alam semesta-alam semesta persis di atas<br />

hidung kita. Walaupun alam semesta lain mungkin sedang melayanglayang<br />

beberapa inchi saja di atas kita, mengapung di dimensi<br />

keempat, ia tak terlihat.<br />

Karena penghuni hyperspace memiliki kekuatan manusia super<br />

yang biasanya diatributkan pada hantu atau arwah, dalam sebuah<br />

kisah fiksi sains lainnya, H. G. Wells merenungkan pertanyaan tentang<br />

apakah makhluk supernatural menghuni dimensi lebih tinggi. Dia<br />

mengangkat satu pertanyaan kunci yang hari ini menjadi subjek<br />

spekulasi dan penelitian hebat: mungkinkah terdapat hukum fisika<br />

baru di dimensi-dimensi lebih tinggi ini? Dalam novel tahun 1895-nya,<br />

The Wonderful Visit, senapan seorang vikaris/paderi tak sengaja<br />

mengenai malaikat, yang kebetulan sedang melintasi dimensi kita.<br />

Untuk suatu alasan kosmik, dimensi kita dan sebuah alam semesta<br />

paralel bertubrukan secara sementara, memperkenankan sang<br />

malaikat jatuh ke dunia kita. Dalam kisah itu, Wells menulis, “Mungkin<br />

terdapat sejumlah Alam Semesta tiga-dimensi yang berdesakan<br />

berdampingan.” Si paderi menanyai malaikat yang terluka itu. Dia<br />

terguncang mengetahui bahwa hukum alam kita tak berlaku di dunia<br />

malaikat. Di alam semesta malaikat, misalnya, tidak ada bidang, tapi<br />

silinder, jadi ruang sendiri melengkung. (Sekurangnya 20 tahun<br />

sebelum teori relativitas umum Einstein, Wells mempunyai pemikiran<br />

tentang alam semesta-alam semesta yang eksis di permukaan<br />

melengkung.) Sebagaimana dikatakan si paderi, “Geometri mereka<br />

288

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!