31.10.2018 Views

BUKU DUNIA PARALEL

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

gadis muda. Mereka jatuh cinta, dan Jane hamil. Dia kemudian<br />

menculik bayi perempuannya sendiri dan pergi lebih jauh ke<br />

masa lalu, menurunkan bayi Jane di sebuah panti asuhan. Lalu<br />

Jane tumbuh dewasa hingga bertemu dengan seorang pria asing<br />

tampan. Kisah ini hampir terhindar dari paradoks jenis kelamin.<br />

Separuh gen Anda berasal dari Jane si gadis muda, dan<br />

separuhnya lagi berasal dari Jane si pria asing tampan. Namun,<br />

operasi ganti kelamin tidak bisa mengubah kromosom X Anda<br />

menjadi kromosom Y, dan karenanya kisah ini juga mempunyai<br />

paradoks jenis kelamin.<br />

227 “Kita tidak mungkin mengirim seorang pelancong waktu kembali<br />

ke Taman Eden...” Hawking, hal. 84–85.<br />

227 “Contoh, saya bebas berjalan di atas atap...” Hawking, hal. 84–85.<br />

229 Ini menyingkirkan divergensi tak terhingga yang ditemukan oleh<br />

Hawking... Pada akhirnya, untuk memecahkan persoalanpersoalan<br />

matematis kompleks ini, seseorang harus beralih ke<br />

fisika jenis baru. Contohnya, banyak fisikawan, seperti Stephen<br />

Hawking dan Kip Thorne, memakai apa yang disebut penaksiran<br />

semiklasik (semiclassical approximation)—yakni, mereka mengambil<br />

teori hibrid. Mereka berasumsi bahwa partikel-partikel<br />

subatom mematuhi prinsip quantum, tetapi mereka mempertimbangkan<br />

gravitasi bersifat halus dan tidak terquantisasi<br />

(dengan kata lain, mereka membuang graviton dari kalkulasi).<br />

Karena semua divergensi dan anomali berasal dari graviton,<br />

pendekatan semiklasik ini tidak mengalami ketakterhinggaan.<br />

564

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!