31.10.2018 Views

BUKU DUNIA PARALEL

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Randall dan koleganya, Raman Sundrum, memutuskan mengambil<br />

pendekatan baru, untuk memeriksa ulang kemungkinan bahwa<br />

dimensi kelima bukan satu milimeter jauhnya, melainkan tak<br />

terhingga. Untuk melakukan ini, mereka harus menjelaskan<br />

bagaimana dimensi kelima bisa tak terhingga tanpa merusak hukum<br />

gravitasi Newton. Di sinilah Randall menemukan jawaban potensial<br />

untuk teka-teki tersebut. Dia menemukan bahwa bran-tiga<br />

mempunyai tarikan gravitasi sendiri yang mencegah graviton<br />

mengeluyur ke dimensi kelima. Graviton pasti melekat ke bran-tiga<br />

tersebut (seperti lalat yang terperangkap kertas penangkap lalat)<br />

lantaran adanya gravitasi yang dikerahkan oleh bran-tiga. Dengan<br />

demikian, ketika kita mencoba mengukur hukum Newton, kita<br />

mendapati bahwa ia di alam semesta kita kurang-lebih tepat. Gravitasi<br />

melemah sewaktu meninggalkan bran-tiga dan mengeluyur ke<br />

dimensi kelima, tapi tidak terlalu jauh: hukum kuadrat terbalik masih<br />

terpelihara secara kasar sebab graviton-graviton masih tertarik ke<br />

bran-tiga. (Randall juga memperkenalkan kemungkinan sebuah<br />

membran kedua yang eksis secara paralel dengan punya kita. Bila kita<br />

mengkalkulasi interaksi halus gravitasi di antara kedua membran, itu<br />

bisa disetel agar kita dapat menjelaskan kelemahan gravitasi secara<br />

numeris.)<br />

“Timbul banyak kegemparan ketika pertama kali dinyatakan<br />

bahwa dimensi-dimensi tambahan menyediakan cara alternatif untuk<br />

mengatasi pangkal [persoalan hirarki],” kata Randall. “Dimensi ruang<br />

tambahan mungkin mulanya terasa seperti ide liar dan sinting, tapi<br />

343

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!