31.10.2018 Views

BUKU DUNIA PARALEL

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

melengkung, sehingga waktu adalah lebih seperti sungai yang secara<br />

lemah lembut mencepat atau melambat selagi berkelok-kelok di alam<br />

semesta. Tapi Einstein cemas tentang kemungkinan bahwa sungai<br />

waktu bisa menekuk balik dirinya sendiri. Boleh jadi terdapat pusaran<br />

air atau anak sungai di sungai waktu.<br />

Pada 1937, kemungkinan ini disadari ketika W. J. Van Stockum<br />

menemukan sebuah solusi untuk persamaan Einstein yang memperkenankan<br />

perjalanan waktu. Dia memulai dengan silinder maha besar<br />

yang berputar. Walaupun tidak mungkin secara fisikal untuk<br />

membangun sebuah objek maha luas, dia berkalkulasi bahwa jika<br />

silinder semacam itu berputar pada atau mendekati kecepatan cahaya,<br />

ia akan menyeret struktur ruang-waktu bersamanya, mirip seperti<br />

sirup gula yang terseret bersama dengan pisau blender. (Ini disebut<br />

frame-dragging, dan menurut eksperimen kini telah terlihat pada fotofoto<br />

detil black hole yang berotasi.)<br />

Seseorang yang cukup berani untuk berjalan mengelilingi silinder<br />

akan ikut tersapu, mencapai kecepatan fantastik. Kenyataannya,<br />

menurut pengamat jauh, orang tersebut akan terlihat melampaui<br />

kecepatan cahaya. Walaupun Van Stockum sendiri pada saat itu tidak<br />

menyadarinya, dengan melakukan perjalanan sempurna mengelilingi<br />

silinder, Anda sebetulnya dapat pergi mundur ke masa lalu, pulang<br />

sebelum berangkat. Bila Anda berangkat pada tengah hari, maka pada<br />

waktu Anda pulang ke titik tolak Anda, kemungkinannya adalah pukul<br />

6 sore di hari kemarin. Semakin cepat silinder berputar, semakin jauh<br />

Anda kembali ke masa lalu (satu-satunya batasan adalah bahwa Anda<br />

203

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!