31.10.2018 Views

BUKU DUNIA PARALEL

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

membuat pemecah atom berukuran tata surya atau bahkan sistem<br />

bintang. Ada kemungkinan bahwa sebuah peradaban maju dapat<br />

menembakkan sorot partikel subatom ke luar angkasa dan<br />

mengakselerasinya hingga mencapai energi Planck. Sebagaimana kita<br />

ingat, dengan akselerator partikel generasi baru, dalam beberapa<br />

dekade ke depan para fisikawan mungkin sanggup menciptakan<br />

akselerator meja yang mampu mencapai 200 GeV (200 miliar eV) pada<br />

jarak satu meter. Dengan menumpuk akselerator-akselerator meja ini,<br />

ada kemungkinan seseorang bisa mencapai level energi timbulnya<br />

ketidakstabilan ruang-waktu.<br />

Jika kita asumsikan bahwa akselerator masa depan bisa mendorong<br />

partikel sebesar 200 GeV per meter saja, yang merupakan asumsi<br />

konservatif, kita membutuhkan akselerator partikel berpanjang 10<br />

tahun-cahaya untuk mencapai energi Planck. Walaupun ini sangat<br />

besar bagi peradaban tipe I atau II, ini sudah dijangkau oleh<br />

kemampuan peradaban tipe III. Untuk membangun pemecah atom<br />

seraksasa itu, peradaban tipe III dapat menekuk jalur sorot menjadi<br />

lingkaran, sehingga menghemat banyak ruang, atau membiarkan jalur<br />

terentang lurus hingga membentang melewati bintang terdekat.<br />

Seseorang dapat, misalnya, membangun pemecah atom yang<br />

menembakkan partikel subatom di sepanjang jalur sirkuler di sabuk<br />

asteorid. Anda tidak perlu membangun potongan pipa sirkuler mahal,<br />

sebab kevakuman luar angkasa lebih bagus daripada kevakuman yang<br />

bisa kita ciptakan di Bumi. Tapi Anda harus membangun magnet<br />

raksasa, ditempatkan pada interval teratur di bulan-bulan dan<br />

505

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!