04.05.2013 Views

Ahmadiyah Telanjang Bulat di Panggung Sejarah

Ahmadiyah Telanjang Bulat di Panggung Sejarah

Ahmadiyah Telanjang Bulat di Panggung Sejarah

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Pembahasan Ahma<strong>di</strong>yyah<br />

<strong>Ahma<strong>di</strong>yah</strong> <strong>Telanjang</strong> <strong>Bulat</strong><br />

<strong>di</strong> <strong>Panggung</strong> <strong>Sejarah</strong><br />

oleh Abdullah Hasan Alhadar<br />

Indeks Islam | Indeks Artikel | Tentang Penulis<br />

ISNET Homepage | MEDIA Homepage | Program Kerja | Koleksi | Anggota<br />

PAULUS, INGGRIS DAN AMERIKA<br />

Trinitas yang hakiki versi <strong>Ahma<strong>di</strong>yah</strong> mendekati Trinitas<br />

ajaran Nasrani. Dimulai dengan peristiwa mi'raj nabi<br />

gadungan Mirza Ghulam Ahmad ke langit dan berjumpa dengan<br />

tuhannya. Tuhan yang ia jumpai itu adalah "seseorang yang<br />

berkepriba<strong>di</strong>an hebat duduk <strong>di</strong> atas sofa dalam gedung yang<br />

anggun lagi indah." Setelah berjumpa, sang nabi <strong>di</strong>ajakNYA<br />

duduk <strong>di</strong> atas sofa dengan rasa kasih sayang yang mendalam<br />

seperti seorang AYAH."1<br />

Kemu<strong>di</strong>an dengan kedudukannya sebagai "kodrat TUHAN yang<br />

berjasad"2 dan dengan lisannya yang "MAHA-KUASA" karena<br />

apabila ia berkehendak, apa saja kehendaknya, cukup ia<br />

berkata: "KUN FA YAKUN" maka ja<strong>di</strong>lah segala kehendaknya<br />

itu.3<br />

Ditambah lagi dengan firman tuhannya yang berbunyi: "Engkau<br />

wahai Mirza bagiku adalah ANAK-KU"4 dan firman berikutnya:<br />

"Engkau wahai Mirza bagiku adalah seperti TAUHIDKU dan<br />

KE-TUNGGALAN-KU"5 dan akhirnya jeritannya yang memilukan <strong>di</strong><br />

atas Golgotta Qa<strong>di</strong>an dengan bahasa Ibrani: "ELI-ELI LAMA<br />

SABACHTANI" maka jelaslah sudah bahwa kedudukan Mirza Ghulam<br />

Ahmad dan tuhan-nya adalah antara ANAK dengan BAPAK.<br />

Itulah sebab ia memakai gelar YESUS Muhamma<strong>di</strong> duplikat dari<br />

YESUS-ISRAELI, gagal dalam segala hal, gagal dalam missi,<br />

gagal dalam asmara, gagal dalam akhlak dan gagal menjaga<br />

stamina tubuhnya. Kegagalan itu harus <strong>di</strong>pulas secara<br />

sempurna sehingga menja<strong>di</strong> success. Kepalsuan itu harus<br />

<strong>di</strong>tutup dengan rapi sehingga menja<strong>di</strong> satu gerakan yang<br />

berhasil baik. Kebatilan itu harus <strong>di</strong>organisir yang rapi<br />

sehingga menja<strong>di</strong> satu fakta yang nyata-nyata tumbuh dan<br />

berkembang biak. Pengkhianatan terhadap Allah dan Rasul-NYA<br />

dan terhadap ummat Muslimin harus <strong>di</strong>sulap dengan semaraknya<br />

dakwah Islam ke seluruh negeri, bangunan-bangunan mesjid dan<br />

file:///D|/elite-ebook/me<strong>di</strong>a.isnet.org/islam/<strong>Telanjang</strong>/PaulusUSA.html (1 of 4)14/05/2006 21:49:11

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!