12.11.2015 Views

KONSTITUSIONALISME AGRARIA

1TBacat12

1TBacat12

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

penggunaan, persediaan dan pemeliharaan bumi, air dan ruang<br />

angkasa tersebut; (b) Menentukan dan mengatur hubunganhubungan<br />

hukum antara orang-orang dengan bumi, air dan ruang<br />

angkasa; dan (c) Menentukan dan mengatur hubungan-hubungan<br />

hukum antara orang-orang dan perbuatan-perbuatan hukum yang<br />

mengenai bumi, air dan ruang angkasa.”<br />

Ketiga, tiga tingkatan penguasaan negara. Berdasarkan lima<br />

bentuk kewenangan penguasaan negara tersebut, Mahkamah<br />

Konstitusi mengkonstruksi terdapat tiga tingkatan penguasaan<br />

negara. Klasifikasi ke dalam tiga derajat penguasaan negara<br />

itu menentukan seberapa besar intervensi pemerintah dalam<br />

pemanfaatan tanah dan sumber daya alam lainnya untuk<br />

dipergunakan bagi sebesar-besar kemakmuran rakyat. Intervensi<br />

negara yang paling kuat adalah ketika pemerintah terlibat langsung<br />

dalam pengelolaan tanah dan sumber daya alam lainnya. Pada<br />

titik ini, negara tidak saja menguasai, melainkan juga menjadi<br />

pemilik, yaitu melalui kepemilikan saham dalam perusahaan.<br />

Sehingga, pada tahap ini negara tidak saja berposisi sebagai badan<br />

publik, melainkan juga diperlakukan sebagai badan privat yang<br />

dapat menjadi pengemban hak milik perdata. Pada tingkat sedang<br />

terdapat kewenangan untuk membuat kebijakan dan tindakan<br />

pengurusan. Pembuatan kebijakan dilakukan pemerintah dengan<br />

merumuskan dan mengadakan kebijakan tentang penguasaan,<br />

penyediaan, pemanfaatan tanah dan sumber daya alam lainnya.<br />

Kebijakan dapat pula dilakukan oleh pemerintah dengan menyusun<br />

perencanaan -perencanaan maupun mengeluarkan dan mencabut<br />

fasilitas perizinan (vergunning), lisensi (licentie), dan konsesi<br />

(concessie). Tingkatan paling minimal dari penguasaan negara<br />

adalah pengaturan dan pengawasan. Pengaturan dilakukan oleh<br />

pemeritah maupun pemerintah daerah mulai dari pembuatan<br />

undang-undang, peraturan pemerintah, peraturan daerah dan<br />

peraturan serta keputusan yang bersifat mengatur hubungan hukum<br />

antara pemerintah, swasta dan masyarakat terhadap tanah dan<br />

sumber daya alam lainnya. Sedangkan pengawasan dilakukan oleh<br />

pemerintah dalam rangka mengawasi, mengevaluasi, melakukan<br />

388<br />

Konstitusionalisme Agraria

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!