prosidingshn2014
prosidingshn2014
prosidingshn2014
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
Simposium Hukum Nasional 2014<br />
a. Kriminologi merupakan studi tentang tingkah laku manusia yang<br />
tidak jauh berbeda dengan studi tingkah laku lainnya yang bersifat<br />
nonkriminal.<br />
b. Kriminologi merupakan ilmu yang bersifat intern dan multi-disiplin,<br />
bukan ilmu yang bersifat monodisiplin.<br />
c. Kriminologi berkembang sejalan dengan perkembangan ilmu<br />
pengetahuan lainnya.<br />
d. Perkembangan studi kejahatan telah membedakan antara kejahatan<br />
sebagai suatu tingkah laku dan pelaku kejahatan sebagai subjek<br />
perlakuan sarana peradilan pidana.<br />
e. Kriminologi telah menempatkan dirinya sejajar dengan ilmu<br />
pengetahuan lainnya, sehingga tidak lagi merupakan bagian<br />
daripadanya.<br />
Kriminologi memiliki peran yang penting perkembangan serta<br />
pembaharuan ilmu hukum pidana. Peran yang penting tersebut salah<br />
saunya dikarenakan kriminologi memberikan kontribusinya dalam<br />
menentukan ruang lingkup daripada kejahatan atau perilaku yang dapat<br />
dihukum, sedangkan hukum pidana bukanlah merupakan silogisme dari<br />
pencegahan kejahatan, akan tetapi merupakan jawaban terhadap adanya<br />
kejahatan. Kriminologi dibutuhkan oleh hukum pidana, sebab hasilhasil<br />
dari penyelidikannya dapat dipergunakan untuk menyusun<br />
undang-undang untuk memberantas kejahatan. 16<br />
1.2. Teori Kriminologi tentang Sebab-sebab Kejahatan<br />
Dalam ilmu kriminal, etiologi kriminal (criminele aetiologie)<br />
adalah ilmu yang menyelidiki tentang sebab-sebab terjadinya kejahatan<br />
atau asal usul kejahatan (kausa kejahatan). Di samping fenomena<br />
kejahatan yang sukar dirumuskan sehubungan dengan sifat kriminalitas<br />
itu sendiri, maka dengan sendirinya sukar pula untuk dapat menemukan<br />
sebab-musabab kejahatan. 17<br />
Kriminologi bertujuan mempelajari kejahatan, sehingga yang<br />
menjadi misi kriminologi adalah: 18<br />
a. Apa yang dirumuskan sebagai kejahatan dan fenomenanya yang<br />
terjadi di dalam kehidupan masyarakat, kejahatan apa dan siapa<br />
penjahatnya merupakan bahan penelitian para kriminolog;<br />
b. Apakah faktor-faktor yang menyebabkan timbulnya atau<br />
dilakukannya kejahatan.<br />
16 Syarifuddin Pettanasse, Op. Cit., hlm. 24.<br />
17 Abintoro Prakoso, Op. Cit, hlm. 97.<br />
18 Ibid. hlm. 21.<br />
81