29.06.2015 Views

prosidingshn2014

prosidingshn2014

prosidingshn2014

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Simposium Hukum Nasional 2014<br />

kesehatan) maupun psikis (trauma) yang dialami korban. Pasalpasal<br />

dalam KUHAP yang belum menjelaskan pengaturan jika<br />

pelaku tidak sanggup dan mau untuk membayar ganti rugi.<br />

8) Perlindungan saksi dan korban untuk kasus kekerasan seksual agar<br />

dapat diwujudkan sehingga instrumen perlindungan dimaksimalkan<br />

dengan adanya dukungan Peraturan Pemerintah terkait pasal 7 ayat<br />

3 terkait ganti rugi dan restitusi.<br />

Jika terdapat mekanisme seperti ini yang benar melindungi<br />

kepentingan korban dari awal pelaporan kasus kekerasan seksual,<br />

proses persidangan serta putusan persidangan maka perlu diyakini<br />

bahwa hukum menjamin hak korban sehingga tujuan hukum acara<br />

pidana yakni mencari kebenaran materiil yang benar dapat terwujud<br />

dalam penegakan hukum pidana di Indonesia termasuk di dalamnya<br />

dalam pemberian putusan pengadilan yang menyertakan ganti rugi bagi<br />

korban.<br />

D. Kesimpulan dan Saran<br />

Berdasarkan uraian diatas dapat diambil kesimpulan bahwa<br />

melihat instrumen hukum yang terkait dapat terlihat bahwa tujuan<br />

penegakan hukum pidana baik secara umum dan khusus untuk<br />

kekerasan seksual bersifat satu arah, yang berarti lebih condong kepada<br />

aspek si pelaku dan tidak khusus berbicara mengenai perlindungan<br />

hukum korban kekerasan seksual.<br />

Dengan melihat sistem penegakan hukum pidana Indonesia<br />

yang dapat dikatakan tidak terlalu banyak berubah, baik secara materiil,<br />

khusus kepada arti tindakan kekerasan seksual serta formil yakni hukum<br />

acara pidana yang ada, membuktikan tidak adanya mekanisme yang<br />

baik dalam perlindungan hukum untuk hak-hak korban kekerasan<br />

seksual. Di sinilah peran negara untuk menjamin kesejahteraan dan<br />

perdamaian untuk masyarakatnya melalui peraturan perundangundangan.<br />

Sebagai saran dalam rangka pembaharuan hukum dalam hal<br />

perlindungan hak korban kekerasan seksual maka perlu adanya<br />

mekanisme yang baik sejak awal sampai akhirnya yakni dengan<br />

menimbang solusi yang telah ditulis dalam makalah ini.<br />

158

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!