25.03.2015 Views

pergolakan-pemikiran-islam-ahmad-wahib

pergolakan-pemikiran-islam-ahmad-wahib

pergolakan-pemikiran-islam-ahmad-wahib

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

— Democracy Project —<br />

begitu lama garis yang ditempuh HMI ini terutama garis-garis<br />

yang ditempuh sejak awal 1967 sampai medio awal 1969 ini<br />

saya dan Djohan secara fundamental tak bisa menerimanya.<br />

Saya dan Djohan menganggapnya sebagai langkah ketingalan<br />

zaman, reaksioner dan “primitif ”. Dalam periode itu sebetulnya<br />

kami berdua ada dalam pihak oposisi. Dan tidaklah terlalu<br />

salah bila Endang (LDMI) itu menuduh kami berdua telah<br />

mendongkel Nurcholish.<br />

Tapi rupanya Salman Karim dan Endang yang berbicara<br />

begitu pada hari akhir Kongres Malang lupa, bahwa sesungguhnya<br />

sejak hari itu HMI telah ada di garis kami. Bleid-bleid<br />

Pengurus Besar (PB) yang dulu ternyata telah tertolak secara<br />

implisit. Konsep-konsep Jawa Tengah gol kecuali dalam pencantuman<br />

Pancasila. Karena itu kalau mau dibalikkan, orangorang<br />

yang berkultur seperti Salman, Endang dan Imaduddinlah<br />

sebetulnya yang konsepsional tidak berhak hidup di HMI.<br />

Dari Kongres Malang, konsepsional HMI telah menjadi<br />

organisasi moderen, kader, independent, tidak committed pada<br />

suatu golongan. Jadi di bidang konsepsional kaum pembaharuan<br />

menang. Tapi di bidang personel, sebagai pelaksana konsepsi,<br />

kaum pembaharuan kalah.<br />

Namun demikian, kaum pembaharuan dalam HMI, saya<br />

dan Djohan bersama kawan-kawan lain, telah memperoleh legalitas<br />

dari Kongres untuk melanjutkan perjuangan di bidang<br />

ide.<br />

21 Mei 1969<br />

Ikhtiar Menjawab Masalah Keagamaan 13

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!