12.07.2015 Views

islam - Democracy Project

islam - Democracy Project

islam - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

DEMOCRACY PROJECTDalam pandangan penulis, Bang Haji melakukan perjuangandengan caranya sendiri untuk menjaga moralitas sesama muslim,seperti yang dirumuskan fiqh/hukum Islam, sebagai amar ma’rûfnahi munkar. Kitab suci Al-Qur’an menyatakanya: “Kalian adalahsebaik-baik umat yang dilahirkan di muka bumi, karena kalianmewajibkan apa yang diperintah agama dan mencegah apa yangdilarang agama” (kuntum khaira ummatin ukhrijat li al-nâsta’murûna bi al-ma’rûf wa tanhauna an’ al-munkar) (QS Ali Imran(3): 110). Dengan demikian apa yang diperbuat Bang Haji sepenuhnyabenar, namun caranya dengan mengeluarkan laranganpada Inul itu, tidak dapat dibenarkan oleh konstitusi.Menurut Undang-Undang Dasar (UUD) kita, manusia memilikikebebasan untuk melakukan apa saja yang dikehendakinya,selama tidak bertentangan dengan konstitusi. Dan yangmenentukan hal itu bukanlah perorangan warga masyarakat, melainkanhanya Mahkamah Agung. Dengan kata lain, Bang Hajimelakukan pelanggaran konstitusi walaupun demi menjagamoral dan akhlak kaum muslimin dari kerusakan. Karena berusahamenjaga prosedur seperti yang digariskan dalam UUD 45,maka penulis melakukan tindakan dengan berpendapat, “BangHaji secara konstitusional tidak berhak melakukan pelaranganterhadap Inul karena ‘pengeboran’ nya “.*****Tindakan mempertahankan konstitusi itu dilakukan penulis,karena UUD kita memang sangat sering dilanggar, termasukoleh pemerintah. Kalau pelanggaran demi pelanggaran olehsiapapun di negeri ini dibiarkan, maka tentu kita tidak akan dapatmenegakkan demokrasi. Karena dasar dari demokrasi adalah tegaknyakedaulatan hukum dan persamaan perlakuan bagi semuawarga negara di hadapan undang-undang. Sedangkan tanpa kedaulatanhukum itu tidak akan ada demokrasi di negeri ini. Karenapeduli terhadap penegakkan demokrasi di negeri ini, maka156 / ABDURRAHMAN WAHID

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!