12.07.2015 Views

islam - Democracy Project

islam - Democracy Project

islam - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

DEMOCRACY PROJECTmengorbankan lebih dari 9.900 nyawa yang tidak bersalah, kemungkinanbesar hal seperti itu akan terulang kembali. Dalamkeadaan demikian, salahkah jika rakyat kawasan Nangroe AcehDarussalam (NAD) lalu beranggapan apa gunanya berada dilingkungan Negara Kesatuan Republik Indonesai (NKRI)?Dengan demikian menjadi jelas, bahwa dua hal akan menjadiakibat dari ucapan-ucapan para pejabat pemerintah kita mengenaiAceh. Pertama, membuat kelompok-kelompok akomodatifdi kalangan GAM tidak dapat bersikap lain kecualimengikuti kebijakan keras dari kelompok-kelompok ekstrim didalam GAM sendiri. Kedua, jika hal itu terjadi, akan ada akibatpolitis yang harus kita hindari yaitu memisahnya NAD dariNKRI. Ini tentu bukan kehendak kita, karena pada pasca perangkemerdekaan saja, para pemimpin berbagai gerakan Islammenyetujui dihapusnya Piagam Jakarta, dari UUD 1945 demimenjaga kelangsungan negara dan kesatuan bangsa kita. Relakahkita jika keutuhan dan kesatuan bangsa dan negara yangdihasilkan tanggal 17 Agustus 1945 tercabik-cabik, karena adanyakebijakan kita yang selalu gegabah dalam masalah NAD?Tentu saja kita tidak hanya ingin hal itu terjadi, apalagihanya karena ucapan-ucapan tidak berarti dari para pejabat pemerintahsendiri. Ribuan warga telah memberikan nyawa danharta benda mereka, masih banyak para pejuang yang menanggungcacat sebagai akibat perjuangan mempertahankan kemerdekaandan kedaulatan, sebagai sebuah entitas negara dan bangsa.Tentu saja kita menjadi tidak akan rela adanya berbagai tuntutanseparatisme seperti itu. Karenanya, melalui tulisan ini, penulismengajukan sanggahan terhadap ucapan-ucapan seperti itu, yangmengganggu keselamatan dan keutuhan kita sebagai bangsa dannegara.Siapa pun yang mengeluarkan, dari rakyat jelata di tingkatyang paling rendah hingga pejabat pemerintah pusat, semuaharus berhati-hati dalam menanggapi langkah-langkah yangdiambil oleh kelompok-kelompok ekstrim di lingkungan GAMISLAMKU, ISLAM ANDA, ISLAM KITA / 161

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!