12.07.2015 Views

islam - Democracy Project

islam - Democracy Project

islam - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

DEMOCRACY PROJECTnama agama dan moralitas seni, mereka menghangatkan opinipublik yang menista si “Ratu Ngebor”, Inul Daratista. Begitugencarnya kecaman dan cercaan terhadap perempuan luguanggota Fatayat NU yang pintar mengaji ini, sehingga hampirhampirsaja Inul putus asa dan menyerah. Dan kalau saja Inulmenyerah, dapat diduga karirnya sebagai penyanyi akan tamat.Itu berarti, ia akan kehilangan nafkah yang menjadi tulangpunggung kehidupan keluarganya. Di tengah kontroversi itu,Gus Dur tampil melindungi dari gempuran kecaman danpanasnya opini publik yang menekan Inul. Pembelaan Gus Durdi dasarkan pada melindungi hak asasi “wong cilik” bernamaInul dari hegemoni elit keagamaan dan klaim atas moralitaskesenian yang agak represif. Sementara banyak tokoh agamayang tidak hirau terhadap soal atau bahkan mengambil sikapdiam, Gus Dur tampil dengan pandangan yang melawan arusdemi membela hak asasi Inul.Dari pandangan dan impressinya terhadap hak asasi manusiaitu, jelas Gus Dur sebagai tokoh Islam punya paradigmasendiri dalam memahami dan mengaktualisasikan nilai-nilaihak asasi manusia.Antara Demam Syari’at dan KapitalisasiDalam konteks ekonomi-politik, implikasi dari penolakanGus Dur terhadap ideologisasi, formalisasi, dan politisasi Islamsebagai syari’at (jalan atau petunjuk ummat manusia) terlihatdari ketidak setujuannya terhadap gagasan ekonomi Islam.Menurut Gus Dur, gagasan ekonomi Islam terlalumemfokuskan pada aspek-aspek normatif, dan kurangmempedulikan aplikasinya dalam praktek, yang justrudiperlukan bagi implementasi nilai-nilai tersebut di masyarakat.Fokus kajian ekonomi Islam, menurut Gus Dur, lebih banyakdiarahkan pada persoalan sekitar bunga bank, asuransi, dansejenisnya. Bagi Gus Dur, prinsip “ekonomi Islam” adalahpendekatan parsial yang memanfaatkan kata Islam sebagaixxviii / ABDURRAHMAN WAHID

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!