26.11.2014 Views

dasar penyusunan apbn

dasar penyusunan apbn

dasar penyusunan apbn

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

DASAR-DASAR PRAKTEK PENYUSUNAN APBN DI INDONESIA<br />

‣ Pagu Anggaran Tetap:<br />

1. pergeseran dalam 1 (satu) Keluaran, 1 (satu) Kegiatan dan 1 (satu) Satker;<br />

2. pergeseran antar Keluaran, 1 (satu) Kegiatan dan 1 (satu) Satker;<br />

3. pergeseran dalam Keluaran yang sama, Kegiatan yang sama dan antar Satker<br />

dalam 1 (satu) wilayah kerja Kanwil DJPBN;<br />

4. pergeseran antar Keluaran, Kegiatan yang sama dan antar Satker dalam 1 (satu)<br />

wilayah kerja Kanwil DJPBN;<br />

5. pergeseran antar Kegiatan dalam 1 (satu) Satker; dan/atau<br />

6. pergeseran antar Kegiatan dan antar Satker dalam 1 (satu) wilayah kerja Kanwil<br />

DJPBN.<br />

‣ Ralat Administrasi:<br />

1. ralat kode akun sesuai kaidah akuntansi sepanjang dalam peruntukan dan sasaran<br />

yang sama;<br />

2. ralat kode KPPN dalam 1 (satu) wilayah kerja Kanwil DJPBN;<br />

3. perubahan nomenklatur Bagian Anggaran dan/atau Satker sepanjang kode tetap;<br />

4. ralat kode nomor register PHLN/PHDN;<br />

5. ralat kode lokasi dan lokasi KPPN dalam 1 (satu) wilayah kerja Kanwil DJPBN;<br />

6. ralat kode lokasi dalam wilayah kerja Kanwil DJPBN yang berbeda dan lokasi KPPN<br />

dalam 1 (satu) wilayah kerja Kanwil DJPBN;<br />

7. ralat cara penarikan PHLN/PHDN;<br />

8. ralat rencana penarikan dana atau rencana penerimaan dalam halaman III DIPA;<br />

9. Ralat pencantuman volume Keluaran dalam DIPA; dan/atau<br />

10. Perubahan Pejabat Perbendaharaan.<br />

DIREKTORAT P-APBN<br />

250<br />

BELANJA PEMERINTAH PUSAT

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!