26.11.2014 Views

dasar penyusunan apbn

dasar penyusunan apbn

dasar penyusunan apbn

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

DASAR-DASAR PRAKTEK PENYUSUNAN APBN DI INDONESIA<br />

12. Melaksanakan investasi pemerintah dan divestasinya; dan<br />

13. Apabila diperlukan, dapat mengangkat dan memberhentikan penasihat investasi.<br />

7.3.4.2 Penyertaan Modal Negara (PMN):<br />

Pengertian PMN sesuai dengan UU Nomor 23 Tahun 2013 tentang APBN Tahun Anggaran<br />

2013adalah dana APBN yang dialokasikan menjadi kekayaan negara yang dipisahkan atau<br />

penetapan cadangan perusahaan atau sumber lain untuk dijadikan sebagai modal BUMN<br />

dan/atau Perseroan Terbatas lainnya, termasuk penyertaan modal kepada<br />

organisasi/lembaga keuangan internasional dan penyertaan modal negara lainnya.<br />

PMN terdiri atas PMN kepada BUMN, PMN kepada Organisasi/Lembaga Keuangan<br />

Internasional, dan PMN Lainnya. Penjelasan atas masing-masing PMN tersebut adalah<br />

sebagai berikut.<br />

I. PMN kepada BUMN<br />

Tujuan PMN kepada BUMN adalah mewujudkan kesejahteraan umum masyarakat;<br />

menyelamatkan perekonomian nasional; serta memperbaiki struktur permodalan dan<br />

meningkatkan kapasitas usaha BUMN dan Perseroan Terbatas. Sementara itu ruang<br />

lingkup PMN kepada BUMN meliputi pendirian BUMN atau Perseroan Terbatas; PMN pada<br />

Perseroan Terbatas yang didalamnya belum terdapat saham milik negara; dan PMN pada<br />

BUMN atau Perseroan Terbatas yang didalamnya telah terdapat saham milik negara<br />

Bentuk-bentuk PMN kepada BUMN yaitu: (1) Tunai (fresh money), Pemerintah memberikan<br />

sejumlah uang kepada BUMN; (2) Konversi piutang Pemerintah. Pemerintah mengkonversi<br />

utang BUMN kepada Pemerintah menjadi PMN; (3) Hibah saham/aset dari pihak lain.<br />

Pemerintah mendapat hibah saham/aset dari pihak lain untuk mendirikan BUMN baru atau<br />

perpindahan kepemilikan perusahaan dari pihak ketiga menjadi milik Pemerintah; (4) Aktiva<br />

tetap, BUMN mendapat PMN berupa barang yang diserahkan oleh Kementerian Negara,<br />

yang pengadaannya melalui DIPA Kementerian Negara/Lembaga<br />

Berikut daftar BUMN Penerima PMN dari Tahun 2006 sampai dengan 2014:<br />

DIREKTORAT P-APBN<br />

310<br />

PEMBIAYAAN ANGGARAN

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!