26.11.2014 Views

dasar penyusunan apbn

dasar penyusunan apbn

dasar penyusunan apbn

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

DASAR-DASAR PRAKTEK PENYUSUNAN APBN DI INDONESIA<br />

Stakeholders Penentu Dana Keistimewaan DIY:<br />

1. Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta;<br />

2. Kementerian Dalam Negeri;<br />

3. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan<br />

Pembangunan Nasional;<br />

4. Kementerian Negara/Lembaga terkait;<br />

5. Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan, Kementerian Keuangan;<br />

6. Direktorat Jenderal Anggaran, Kementerian Keuangan.<br />

Perkembangan Dana Keistimewaan DIY: Anggaran Dana Keistimewaan DIY dalam<br />

Realisasi APBN 2013 sebesar Rp115,7 miliar.<br />

6.2.2.4 Dana Desa<br />

Definisi: Dana Desa adalah dana yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan<br />

Belanja Negara yang diperuntukkan bagi Desa dan Desa Adat yang ditransfer melalui<br />

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah kabupaten/kota dan digunakan untuk<br />

membiayai penyelenggaran pemerintahan, pembangunan, serta pemberdayaan<br />

masyarakat, dan kemasyarakatan<br />

Ruang Lingkup:<br />

Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa,<br />

Pemerintah akan mengalokasikan Dana Desa, dimana pendapatan desa salah satunya<br />

bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Yang dimaksud dengan<br />

“Anggaran bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara tersebut” adalah<br />

anggaran yang diperuntukkan bagi Desa dan Desa Adat yang ditransfer melalui<br />

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten/Kota yang digunakan untuk<br />

membiayai penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, serta pemberdayaan<br />

masyarakat, dan kemasyarakatan.<br />

Alokasi anggaran sebagaimana dimaksud di atas, bersumber dari Belanja Pusat dengan<br />

mengefektifkan program yang berbasis Desa secara merata dan berkeadilan. Besaran<br />

alokasi anggaran yang peruntukannya langsung ke Desa ditentukan 10 % (sepuluh<br />

perseratus) dari dan di luar dana Transfer Daerah (on top) secara bertahap.<br />

Pemerintah dalam mengalokasikan Dana Desa yang bersumber dari APBN, memerlukan<br />

berbagai peraturan pelaksanaan yang harus dipenuhi. Peraturan pelaksanaan tersebut<br />

berupa Peraturan Pemerintah (PP), dimana sampai dengan Mei 2014 masih dalam<br />

proses penyelesaian. Sesuai dengan amanat Undang-Undang dimaksud, Peraturan<br />

DIREKTORAT P-APBN<br />

272 TRANSFER KE DAERAH

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!